JAKARTA, KOMPAS.com — Akibat hujan deras, sejumlah ruas jalan terpantau banjir dan tidak bisa dilewati pada Rabu (7/9/2016) malam ini. Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Purwanta melaporkan, genangan parah terjadi di sejumlah ruas di Kemang dan Kebayoran Baru.
Arus lalu lintas pada ruas jalan di kedua wilayah itu juga terpantau macet parah. Jalan Kemang Raya saat ini tergenang dengan ketinggian permukaan air 50 sentimeter. Kendaraan pun disarankan tidak melintas.
"Kolong Pati 11 Jalan Antasari pertigaan Kelley Jeruk Purut, ke kanan tembusan The Best, tergenang air. (Kendaraan) roda dua sudah tidak bisa melintas," kata Purwanta dalam keterangannya.
Selain itu, di Jalan Bank, Kemang, ketinggian banjir mencapai 40 sentimeter dan sudah tidak bisa dilintasi. Lurah Pulo, Gita, melaporkan Jalan Bank di belakang Kelurahan Pulo tidak bisa dilewati karena sudah terendam.
"Sekarang sedang pengaturan lalu lintas jalan yang crowded di Jalan Prapanca Raya depan Kelurahan Pulo," kata Gita dalam keterangannya.
Permukiman warga di RT 02, 03, dan 04 RW 06 Kelurahan Cipete Utara juga banjir dengan ketinggian banjir mencapai 25 sentimeter. Di Kelurahan Petogogan tepatnya RT 04 RW 02, ketinggian air sudah 50 sentimeter. (Baca: Skenario Pemprov DKI Hadapi Banjir Jakarta 2016)
Pihak di Kecamatan Kebayoran Baru juga melaporkan pohon tumbang, juga sejumlah genangan, yang antara lain di depan kantor Kelurahan Gunung dengan ketinggian 30 sentimeter. Sementara itu, genangan di samping Lapangan Bhayangkara Jalan Sultan Hasannudin Kelurahan Melawai berketinggian 50 sentimeter.
Pengendara roda dua diarahkan untuk melewati underpass agar tidak mogok. Petugas PPSU juga tengah memindahkan pohon tumbang di Jalan Gandaria, Kramat Pela. Selain memindahkan pohon, petugas PPSU tengah membersihkan saluran air di Jalan Hanglekiu II, Kelurahan Gunung, Kebayoran Baru.