Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan "Cinta Ahok" Deklarasi Dukung Ahok

Kompas.com - 17/09/2016, 10:50 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Dukungan terhadap Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terus mengalir. Relawan "Cinta Ahok" mendeklarasikan untuk mendukung Ahok pada Pilkada DKI 2017.

Di halaman depan Monumen Nasional (Monas), Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, puluhan relawan mengenakan baju putih berkumpul membawa sejumlah atribut dukungan, seperti bendera dan spanduk bertuliskan "Relawan Cinta Ahok, Menuju Jakarta yang Gemilang".

Teriakan "hidup Ahok" yang mereka yel-yelkan menarik perhatian pengendara yang melintas di ruas jalan tersebut.

Sekjen relawan Cinta Ahok, Agus, mengatakan, deklarasi dukungan tersebut dilakukan karena sosok Ahok yang jujur, berani, dan transparan. Deklarasi ini juga sebagai bentuk penolakan terhadap isu SARA yang belakang ditujukan terhadap Ahok.

Dalam deklarasinya, relawan Cinta Ahok juga mengingatkan agar sejumlah pemimpin daerah yang sempat diisukan akan maju pada Pilkada DKI, seperti Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, tetap membangun daerahnya.

"Daerah-daerah lainnya memiliki pemimpin terbaik yang akan bersinergi menjadikan Indonesia hebat. Bukannya saling berebut kekuasaan di DKI Jakarta untuk kepentingan kelompok tertentu," ujar Agus, Sabtu (17/9/2016).

Di samping itu, relawan Cinta Ahok juga akan mengakomodasi relawan-relawan lainnya yang telah mendeklarasikan dukungannya terhadap Ahok. Sejumlah kelompok pendukung yang tergabung dalam relawan Cinta Ahok di antaranya, Barisan Independen Ahok, Indo America for Ahok, A Teman for Ahok, dan Ikatan RW RT Jakarta Baru.

Sejumlah relawan telah mendeklarasikan dukungannya untuk mendukung Ahok pada Pilkada DKI, yaitu Teman Ahok, Basuki Tjahaja Purnama Mania (Batman), dan Muda Mudi Ahok.

Kompas TV Tim Pendukung Ahok Gelar Silaturahmi dengan Warga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan 'Gimana' kalau Dilarang?

Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan "Gimana" kalau Dilarang?

Megapolitan
Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Megapolitan
KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya 'Black Box'

KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya "Black Box"

Megapolitan
Siasat Begal di Jaktim: Berpura-pura Jadi 'Debt Collector' lalu Tuduh Pengendara Motor Berwajah Lugu Telat Bayar Cicilan

Siasat Begal di Jaktim: Berpura-pura Jadi "Debt Collector" lalu Tuduh Pengendara Motor Berwajah Lugu Telat Bayar Cicilan

Megapolitan
Isak Tangis Istri Korban Pesawat Jatuh di BSD Iringi Kepulangan Jenazah

Isak Tangis Istri Korban Pesawat Jatuh di BSD Iringi Kepulangan Jenazah

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Terdapat Benturan pada Jidat

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Terdapat Benturan pada Jidat

Megapolitan
Penerbangan Pesawat yang Jatuh di BSD dalam Rangka Survei Landasan Baru di Tanjung Lesung

Penerbangan Pesawat yang Jatuh di BSD dalam Rangka Survei Landasan Baru di Tanjung Lesung

Megapolitan
Pesawat Jatuh di Tangsel, KNKT: Pilot Berkeinginan Mendarat Darurat di Lapangan Sunburst

Pesawat Jatuh di Tangsel, KNKT: Pilot Berkeinginan Mendarat Darurat di Lapangan Sunburst

Megapolitan
KNKT Masih Telusuri Penyebab Pilot Ingin Mendarat Darurat di Lapangan Sunburst BSD

KNKT Masih Telusuri Penyebab Pilot Ingin Mendarat Darurat di Lapangan Sunburst BSD

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Batasi Satu Alamat Rumah Maksimal 3 KK

Pemprov DKI Bakal Batasi Satu Alamat Rumah Maksimal 3 KK

Megapolitan
Suasana Haru Iringi Keberangkatan Jemaah Haji di Kota Bogor

Suasana Haru Iringi Keberangkatan Jemaah Haji di Kota Bogor

Megapolitan
Sudah Dievakuasi, Bangkai Pesawat Jatuh di BSD Dibawa ke Bandara Pondok Cabe

Sudah Dievakuasi, Bangkai Pesawat Jatuh di BSD Dibawa ke Bandara Pondok Cabe

Megapolitan
Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri

Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri

Megapolitan
Marak Kasus Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Imbau Masyarakat Kunci Ganda Kendaraan

Marak Kasus Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Imbau Masyarakat Kunci Ganda Kendaraan

Megapolitan
'Berkah' di Balik Sumpeknya Macet Jakarta, Jambret Pun Terjebak Tak Bisa Kabur

"Berkah" di Balik Sumpeknya Macet Jakarta, Jambret Pun Terjebak Tak Bisa Kabur

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com