Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awalnya Usung Lulung, PPP Djan Faridz Akhirnya Dukung Ahok

Kompas.com - 09/10/2016, 07:05 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu kabar yang mengejutkan pekan ini adalah dukungan yang diarahkan oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kubu Djan Faridz kepada pasangan calon gubernur petahana DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, dan wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Awalnya, partai politik berlambang Ka'bah itu menyebut berupaya agar salah satu kadernya yang juga Ketua DPW PPP DKI Jakarta kubu Djan Faridz, Abraham Lunggana alias Lulung, bisa maju pada Pilkada 2017.

Ketua DPP PPP Kubu Djan Faridz, Ahmad Gojali Harahap, menjelaskan akan langsung mendeklarasikan dukungan untuk Lulung setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan putusan judicial review atas gugatan yang pernah diajukan Ketua Umum PPP versi Muktamar Jakarta 2015, Djan Faridz.

"DPP PPP telah mengadakan rapat pengurus harian dan sepakat mendorong Haji Lulung, kader terbaik PPP di DKI Jakarta untuk maju, baik sebagai calon gubernur maupun calon wagub DKI Jakarta," kata Gojali, Senin (22/8/2016) lalu.

Hanya saja, hingga kini, belum ada putusan MK terkait judicial review tersebut. Masa pendaftaran pasangan calon oleh partai politik ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta juga sudah selesai. Yakni pada 21-23 September 2016.

Di sisi lain, PPP pimpinan Romahurmuziy atau Romy resmi mengusung pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni bersama Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Adapun PPP yang mengantongi surat keputusan dari Kementerian Hukum dan HAM saat ini adalah kubu Romy.

SK dikeluarkan oleh Menkumham setelah digelar Muktamar Islah di Asrama Haji April 2016, yang menghasilkan Romy sebagai Ketua Umum dan Arsul Sani sebagai Sekjen.

Dukung Ahok 

Jumat (7/10/2016) kemarin, PPP kubu Djan Faridz resmi menyatakan dukungan kepada Ahok-Djarot. Keputusan ini sesuai dengan Silaturahmi Nasional PPP yang digelar 6 Oktober 2016. Silaturahmi ini dihadiri seluruh pengurus wilayah PPP se-Indonesia, termasuk Lulung.

 

Baca: PPP Djan Faridz Dukung Ahok-Djarot

Djan menilai kinerja Ahok-Djarot selama memimpin DKI Jakarta sudah banyak berkontribusi untuk umat muslim.

"Misalnya program renovasi masjid dan mushala, program menguntungkan para pengurus masjid di seluruh DKI Jakarta yang tidak pernah dilakukan oleh gubernur sebelumnya," kata dia.

Djan pun meyakini, keputusan partai ini akan diikuti oleh seluruh kadernya, termasuk Lulung.

 

Baca: Djan Faridz Pastikan Lulung Dukung Ahok

Selama ini, Lulung dikenal selalu berlawanan dengan Ahok sejak menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta. Keduanya kerap berdebat dan saling menyindir di media massa. Bahkan atas perlawanannya kepada Ahok, Lulung sudah sangat jarang terlihat di paripurna DPRD DKI Jakarta. 

Lulung tetap melawan

Sebelum Djan menyatakan mendukung Ahok, Lulung berulang kali menegaskan bahwa ia menolak calon petahana tersebut. Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta itu mengaku kesal disebut-sebut mendukung Ahok-Djarot.

"Gara-gara itu sekarang sudah banyak orang kecewa sama saya," ujarnya.

Lulung mengatakan, kabar yang menyebut dirinya mendukung Ahok-Djarot adalah fitnah yang sangat merugikan. Pada dasarnya dia menghormati keputusan partainya. Namun, sebagai warga negara Indonesia, dia merasa memiliki hak politik. Lulung merasa berhak untuk membuat keputusan berbeda dari keputusan partainya.

"Sampai hari ini saya masih konsisten sebagai lambang perlawanan terhadap Ahok," ujar Lulung.

Baca: Lulung: Saya Masih Konsisten sebagai Lambang Perlawanan terhadap Ahok

Kompas TV PPP Bantah Karier Kemiliteran Agus Yudhoyono Dikorbankan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com