Agus-Sylviana
Dalam visi-misinya, Agus-Sylviana menyebut warga Jakarta terutama anak-anak dan kaum perempuan masih menghadapi kesulitan untuk mendapatkan akses terhadap fasilitas publik di bidang kesehatan.
Selain itu, ancaman terhadap kesehatan dan kualitas lingkungan muncul sebagai akibat polusi udara dan polusi suara. Agus dan Sylviana juga mnyoroti lemahnya ketersediaan ruang publik yang berakibat jangka panjang terhadap kualitas dan kesehatan mental warga terutama pada pertumbuhan anak muda.
Untuk mengatasi permasalah tersebut, Agus-Sylviana akan meningkatkan kualitas manusia Jakarta, salah satunya pada aspek kesehatan. Mereka mengategorikan kesehatan dalam “program aksi untuk mewujudkan Jakarta yang adil” yang disebutkan dalam poin b dan i sebagai berikut.
b. Perbaikan akses anak dan perempuan terhadap fasilitas kesehatan, pendidikan, dan fasilitas publik.
i. Peningkatan akses khususnya masyarakat Kepulauan Seribu terhadap akses pendidikan, kesehatan, dan peluang sosial ekonomi.
Selain itu, kesehatan juga tercantum dalam “program aksi untuk mewujudkan Jakarta yang sejahtera” di poin c dan d berikut.
c. Peningkatan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana kesehatan (RS, Puskesmas, Posyandu).
d. Peningkatan kualitas tenaga kesehatan.