Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pihak Kontraktor Tanggung Biaya Pengobatan Pekerja yang Tertimpa Tiang Pancang

Kompas.com - 17/10/2016, 18:13 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) menyatakan, Muaf Jaelani (25), pekerja proyek normalisasi Sungai Ciliwung yang tertimpa tiang pancang, akan ditanggung biaya pengobatannya.

Menurut dia, biaya pengobatan pekerja itu akan ditanggung PT Adhi Karya selaku kontraktor. Selain itu, korban juga mendapat asuransi melalui BPJS.

"Korban itu kan adalah pekerja dari kontraktor, jadi sudah ditangani dan akan diasuransikan melalui BPJS. Jadi sudah dengan pihak keluarga mencapai kesepakatan semua," kata Kepala Balai Besae Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR, Is Kabalai Cilicis, saat dihubungi Kompas.com, Senin (17/10/2016).

(Baca juga: "Sling yang Pengait Tiang Pancang Itu Tiba-tiba Putus...")

Selain itu, dia menyampaikan bahwa pihaknya sudah memberikan semua informasi yang dibutuhkan aparat berwenang, termasuk apa saja yang dikerjakan di lokasi kejadian.

Kabalai menilai kejadian ini sebagai suatu musibah. Menurut dia, belum ada unsur kelalaian dalam kejadian yang menyebabkan Muaf kehilangan kaki kanannya itu.

"Itu masalah kecelakaan kerja. Jadi macam (tali) sling itu informasi yang kita dapat, sudah empat hari yang lalu itu (pakai) sling baru sebenarnya, cuma putus dia," ujar Kabalai.

Secara terpisah, Coorporate Secretary Adhi Karya Ki Syahgolang memembenarkan bahwa pihaknya membantu biaya pengobatan korban dan memberikan santunan.

"ADHI memberikan bantuan pengobatan dan santunan untuk korban, serta sedang melakukan investigasi secara menyeluruh agar kejadian serupa tidak berulang di masa yang akan datang," ujar Syahgolang, melalui pesan singkat.

Adapun Muaf tertimpa tiang pancang pada Minggu (16/10/2016). Saat itu, alat berat sedang mengangkat tiang pancang untuk ditanam di pinggiran Ciliwung.

Namun, tali sling yang mengangkat tiang pancang itu putus. Muaf yang berada di dekat tiang pancang pun tertimpa tiang tersebut. 

(Baca juga: Polisi Akan Periksa Kondisi Sling pada Tiang Pancang yang Jatuh di Bukit Duri )

Ia tidak sempat menghindar sehingga kaki kanannya luka parah. Akhirnya, kaki korban mesti diamputasi.

Pihak kepolisian, Selasa (18/10/2016), akan melakukan olah tempat kejadian perkara. Polisi akan menghadirkan sejumlah saksi dalam olah TKP tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berusaha Tutupi Kandungan Kekasihnya, Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta

Berusaha Tutupi Kandungan Kekasihnya, Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com