Secara terpisah, petugas keamanan di sana, Hendra, menyampaikan bahwa tempat itu sebagai salah satu destinasi kuliner yang cukup elite.
Bahkan, ketika Common House masih beroperasi tiga tahun terakhir, banyak pelaku usaha di luar pemilik restoran yang menyewa tempat di lantai dasar bangunan tersebut.
"Dulu ini ramai, bisa gunting rambut atau belanja baju di bawah, di lantai atasnya restoran. Buat sewanya itu Rp 600 sampai 650 juta per tahun. Cuma, ini ditutup gara-gara bangkrut," ucap Hendra.
(Baca juga: "Pak Anies, Belanja Dong, Belum Laku Dua Minggu Nih")
"Pendopo" akan dimanfaatkan oleh para relawan mulai hari ini hingga menjelang pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta pada 15 Februari 2017.
Tempat itu juga akan difungsikan sebagai pusat pertemuan para relawan yang diakui Chozin sudah tersebar di semua kelurahan yang ada di Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.