Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadir dalam Acara Relawan Agus-Sylvi, Ini yang Disampaikan Anggota KPUD dan Bawaslu DKI

Kompas.com - 26/10/2016, 16:34 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Saryono Noto dan Endang Istianti menyampaikan kata sambutan di hadapan puluhan relawan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, di Kelurahan Sukabumi Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (26/10/2016) siang.

Keduanya hadir sebagai tamu undangan yang mewakili dua institusi berbeda, yaitu Saryono dari KPU Jakarta Barat dan Endang dari Panwaslu Jakarta Barat.

"Bapak, Ibu, saya mau mengingatkan bahwa masa kampanye baru dimulai dua hari lagi, yaitu tanggal 28 Oktober. Jadi, sabar-sabar dulu, ya," kata Saryono melalui pengeras suara.

(Baca juga: Ada Perwakilan KPU Jakbar di Acara Lulung Dukung Agus-Sylvi, Ketua KPU DKI Bingung)

Saryono kemudian menjelaskan mekanisme pengaturan alat peraga yang dalam pilkada serentak kali ini diatur oleh KPUD, bukan dari tim pasangan calon.

Dia turut menyinggung tentang acara pengundian nomor pemilihan pasangan calon yang digelar Rabu (25/10/2016) malam. 

Melalui pengundian itu, pasangan Agus-Sylvi mendapatkan nomor satu.

Berikutnya giliran Endang yang menyampaikan kata sambutan.

Tidak seperti Saryono, Endang berbicara lebih singkat dengan menyampaikan poin-poin dan menginformasikan bahwa semua rangkaian kegiatan kampanye akan diawasi betul-betul oleh Bawaslu dan Panwaslu.

Salah satu tokoh yang berbicara sebagai narasumber, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana, merupakan orang yang pertama kali memperkenalkan Saryono dan Endang.

Pria yang akrab disapa Lulung itu mengaku sengaja mengundang pihak KPU dan Panwaslu agar dapat mengawasi jalannya rangkaian acara di sana.

Acara tersebut dinamai "Deklarasi Jakarta untuk Rakyat" dari kelompok relawan pendukung Agus-Sylvi yang bernama "Gerbang Monas (Membangun Orientasi Nasional)".

Acara ini turut dihadiri sejumlah anggota DPRD DKI Jakarta lainnya.

(Baca juga: KPU DKI Imbau Pemilih Pastikan Namanya Terdaftar dalam DPS)

Adapun Lulung telah menyatakan dukungannya terhadap pasangan Agus-Sylvi pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Sebelumnya, Ketua KPUD DKI Jakarta Sumarno dan Ketua Bawaslu DKI Jakarta Mimah Susanti mengaku tidak tahu ada anggotanya yang menghadiri acara tersebut.

Kepada Kompas.com, mereka berdua mengatakan bahwa sebaiknya anggota tidak hadir dalam  acara seperti itu guna menjaga prinsip independensi dan netralitas selama pilkada berlangsung.

Kompas TV Di Balik Pengambilan Nomor Urut Cagub DKI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com