Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Janjikan Program Pelayanan Kesehatan Kelas Satu untuk Ustaz dan Marbut

Kompas.com - 25/11/2016, 15:40 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat mendatangi warga di Kelurahan Pegadungan, Jakarta Barat, Jumat (25/11/2016), calon wakil gubernur DKI nomor pilih tiga, Sandiaga Uno, berjanji meningkatkan jaminan kesehatan bagi ustaz, ustazah, dan marbut atau penjaga masjid di Jakarta.

Jaminan kesehatan untuk ustaz, ustazah, dan marbut tersebut diberikan melalui program Kartu Jakarta Sehat (KJS) Plus yang digagasnya bersama calon gubernur, Anies Baswedan.

(Baca juga: "Pak Sandiaga, Bagaimana dengan Guru-guru Madrasah?")

Dengan program itu, para pemuka agama di Jakarta diharapkan bisa mendapatkan pelayanan kesehatan kelas satu di rumah sakit.

"Kita akan perluas program KJS Plus ini kepada mereka karena selama ini kan mereka tidak jelas mendapatkan pelayanan seperti apa," ujar Sandiaga Jumat (25/11/2016).

Pertimbangannya, kata Sandiaga, peran pemuka agama sangat penting di lingkungan masyarakat. Itulah mengapa pelayanan kesehatan bagi mereka juga dinilainya harus ditingkatkan.

Jika Anies-Sandiaga terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur, nantinya ada petugas BPJS yang berkeliling dan mendata semua ustaz, ustazah, serta marbut yang ada di Jakarta.

"Nanti ada petugas BPJS keliling akan mendatangi mereka," ujar Sandiaga.

(Baca juga: Sandiaga Ingin Beri Bantuan Modal Rp 300 Juta bagi Usaha Rintisan di Jakarta)

Dalam setiap kunjungannya, Anies-Sandiaga menyampaikan program pelayanan kesehatan keliling.

Nantinya, ada dokter-dokter yang turun ke masyarakat untuk mengecek kesehatan warga tanpa warga harus mendatangi puskesmas atau rumah sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com