Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Yang Sekarang Menunjukkan Kinerja, tetapi Menyisakan Masalah

Kompas.com - 08/12/2016, 16:13 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berjoget diiringi jingle pemenangannya di atas jembatan RT 02 RW 05, Halim, Makassar, Jakarta Timur, Kamis (8/12/2016).

Sandiaga melintasi jembatan sederhana yang terbuat dari pohon kelapa itu setelah warga mengeluhkan sulitnya akses untuk menyeberangi Kali Cipinang.

Dulunya, di sana ada jembatan yang melintasi Kali Cipinang. Jembatan itu digunakan oleh ribuan warga yang perlu ke pasar, sekolah, dan tempat kerja. Namun, warga menyebut pasukan oranye merobohkan jembatan itu beberapa bulan lalu karena ekskavator perlu mengeruk sungai.

"Ini kurang dari 1 kilometer dari pusat private jet, ada jembatan yang enggak terbangun. Harusnya kita terenyuh. Pemimpin ke depan harus mewakili masyarakat yang menengah ke bawah juga," kata Sandiaga.

Sandiaga berjanji, jika terpilih sebagai wakil gubernur, pembangunan yang dilakukannya tidak hanya berorientasi bagi kelas menengah ke atas, namun juga merata ke semua lapisan.

Sandiaga mengaku bersimpati pada warga yang saat ini harus melintasi rute lebih jauh. Sebab ia pernah merasakan hal yang sama ketika rumahnya di Jalan Pulau Mbangkeng, Senopati, Kebayoran Baru, ditutup.

"Buat saya ini soal rasa ketidakadilan. Alhamdulillah hari ini kita lihat dengan mata kepala sendiri, ini lebih pedalanan dari pada pedalaman."

"Buat kami kalau diberi amanah ini masalah pemberdayaan arah pembangunan yang harus lebih berpihak pada menengah ke bawah. Sekarang udah bagus, menunjukkan kinerja, tapi menyisakan begitu banyak masalah," ujarnya.

Kompas TV Sandiaga Janji Fokuskan Penurunan Biaya Harga Rumah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com