JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Sylviana Murni, menyerahkan urusan dana kampanye kepada tim suksesnya.
Hal tersebut disampaikannya saat dimintai tanggapan mengenai sumber dana kampanyenya bersama calon gubernur DKI Jakarta, Agus Harimurti Yudhoyono.
"Kalau saya sih kalau soal dana kampanye biarlah timnya yang menjawab. Saya sebagai pasangan calon sama Mas Agus konsentrasi, fokus bagaimana mendengar suara masyarakat, bagaimana kita mengimplementasikan kemudian," kata Sylvi, saat dimintai tanggapannya, di sela-sela kampanyenya di Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (16/12/2016).
(Baca juga: Cara Sylviana Menjaga Kerukunan Umat Beragama di Jakarta)
Menurut Sylvi, ia tidak sempat memikirkan masalah dana kampanye karena agenda yang begitu padat.
"Saya sampai enggak sempat mikir (soal dana kampanye), sehari bisa sampai 16 agenda," ujar Sylvi.
Bendahara Tim Pemenangan Agus-Sylvi, Gatot Suwondo, mengatakan bahwa pihaknya belum dapat menyebutkan dana kampanye Agus-Sylvi yang terkumpul saat ini.
Pihaknya sedang memilah dan menghitung dana kampanye yang masuk untuk pasangan nomor pemilihan satu tersebut.
"Masalah Anda tanya berapa, kita belum tahu, ini kita lagi pilah-pilah lagi laporannya," ujar Gatot.
Sesuai ketentuan KPU, lanjut Gatot, untuk perorangan, maksimal bisa menyumbang Rp 75 juta. Sementara itu, perusahaan atau partai politik dapat menyumbang maksimal Rp 750 juta.
(Baca juga: Penjelasan Sylviana Murni soal Dugaan Keterlibatan Anak-anak dalam Kampanye)
Gatot mengatakan, dana kampanye itu hanya akan dilaporkan kepada KPU DKI. Ia tidak menjawab saat ditanya apakah dana kampanye akan dirilis ke media, seperti pasangan calon lainnya, atau tidak.
"Nanti dilaporkan tanggal 20, 21, 22 Desember. Nanti sudah bisa tanya ke KPU," ujar Gatot.