JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan dua, Djarot Saiful Hidayat, dan para pendukungnya menggelar zikir dan shalawatan di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (20/12/2016).
Zikir dilakukan untuk mendoakan calon gubernur Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama yang dalam waktu bersamaan tengah menjalani sidang kasus penodaan agama di Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
Dipandu seorang pemuka agama, para pendukung Ahok-Djarot mengikuti zikir dan shalawatan yang digelar di Rumah Lembang itu. Namun, jumlah orang yang hadir tak sebanyak saat ada Ahok di lokasi tersebut.
Para pendukung yang datang seluruhnya mendapat tempat duduk. Biasanya saat ada Ahok, kondisi di Rumah Lembang penuh sesak dengan para pendukung, bahkan sampai memenuhi garasi dan lorong-lorong.
Sebelum zikir dan shalawatan dimulai, Djarot sempat menyampaikan sambutan kepada para pendukungnya. Dalam sambutannya, ia ingin agar seluruh pendukung Ahok-Djarot berdoa agar hakim dan jaksa yang menangani kasus penodaan agama dapat menjalankan tugasnya dengan adil.
"Kita doakan agar para hakim, para jaksa diberikan cahaya yang terang benderang untuk memproses kasus dugaan penodaan agama. Agar ketika hakim dan jaksa nantinya memutuskan bisa betul-betul memberikan rasa keadilan yang bukan hanya dipertanggung jawabkan kepada Pak Basuki dan kepada kita semua, tapi juga dipertangungjawabkan kepada Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa," kata Djarot.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.