JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin mengatakan pihaknya masih mengkaji dan mempertimbangkan rencana ke depan untuk bangunan Pasar Tanah Abang Blok G.
Pasar yang dihidupkan kembali pada era kepemimpinan Gubernur Joko Widodo itu kini nampak tidak terurus di sejumlah bagian, terutama lantai tiga dan fasilitas seperti eskalator.
"Saya memang sedang buat rencana keseluruhan Blok G Tanah Abang dengan pengembang. Salah satu alternatifnya apakah akan dibongkar, mengingat gedung yang saat ini sedang kami tes konstruksinya," kata Arief kepada Kompas.com, Selasa (10/1/2017).
Menurut Arief, hasil dari tes konstruksi yang dimaksud akan digunakan sebagai pertimbangan membuat area parkir di lantai tiga Blok G. Hal itu menjadi pilihan karena selama ini, area parkir pengunjung di Blok G terbatas, hanya untuk parkir sepeda motor.
"Memang tidak ada akomodasi parkir mobil di gedung ini pada awalnya. Soal (tes) struktur bangunan, saya masih harus tunggu bagaimana hasilnya," tutur Arief. (Baca: Kondisi Lantai 3 Blok G Tanah Abang dan Eskalator yang Telantar)
Selain menunggu hasil tes konstruksi, Arief juga berkomunikasi kepada pengembang yang disebut masih terikat kerja sama terkait pengelolaan lantai tiga Blok G. Pihaknya akan meminta pengembang tersebut untuk memaparkan apa rencana pengembangan lantai tiga Blok G, termasuk dengan apa yang akan dilakukan bagi pedagang yang masih bertahan di sana.
Arief turut membuka kemungkinan untuk memberi keringanan agar pedagang kaki lima mau pindah ke dalam Pasar Tanah Abang Blok G.