JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner KPU DKI Jakarta Dahliah Umar mengatakan, surat suara yang akan digunakan untuk pemungutan suara pada Pilkada DKI 2017 telah selesai dicetak.
Surat suara itu dicetak oleh PT Adi Perkasa selaku pemenang tender yang berada di Makassar, Sulawesi Selatan.
"Sudah (selesai)," ujar Dahliah melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Selasa (17/1/2017).
(Baca juga: KPU DKI: 5 Juta Surat Suara Selesai Dicetak)
Dahliah mengatakan, surat suara tersebut dicetak sesuai dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada DKI 2017, yakni 7.108.589.
Selain itu, KPU DKI menyiapkan 2,5 persen surat suara tambahan dari jumlah DPT dan 2.000 surat suara lainnya untuk mengantisipasi terjadinya pemungutan suara ulang.
Surat suara tersebut akan dikirim ke Jakarta pada Rabu (18/1/2017) besok. Selama masa pencetakan surat suara, kata Dahliah, setiap harinya ada surat suara yang rusak dan dimusnahkan.
"Antara 1.000-6.000 per hari dihancurkan," kata dia.
Selasa ini, Dahliah, Koordinator Divisi Hukum dan Penindakan Pelanggaran Bawaslu DKI Jakarta Muhammad Jufri, serta Komisioner KPU DKI lainnya Moch Sidik meninjau proses pencetakan surat suara di Makassar.
(Baca juga: KPU DKI Siapkan 2,5 Persen Surat Suara Tambahan untuk Setiap TPS)
Saat ini, proses pencetakan telah selesai dan semua surat suara sedang dipak. "Sekarang penyortiran dan packing," ujar Jufri.
Pemungutan suara akan dilakukan pada 15 Februari 2017. Sementara saat ini, pilkada masih dalam tahap masa kampanye yang akan berlangsung hingga 11 Februari 2017.
Adapun Pilkada DKI 2017 diikuti oleh tiga pasangan cagub-cawagub, yakni Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.