Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo Undang 300 Relawan Konsolidasi Pemenangan Pilkada DKI

Kompas.com - 22/01/2017, 17:29 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberi pembekalan kepada perwakilan relawan "Rumah Djoeang" dalam rangka pemenangan Pilkada DKI Jakarta 2017 di kediamannya, Padepokan Garudayaksa, Bojong Koneng, Kabupaten Bogor, Minggu (22/1/2017) siang.

Acara yang berlangsung tertutup itu dihadiri 300 lebih perwakilan relawan dan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta yang diusung Gerindra, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno.

"Hari ini saya menerima rombongan relawan Anies-Sandi, koordinatornya. Alhamdulillah tadi cukup lama ya, tiga jam lebih, kami memberi pengarahan, semangat," kata Prabowo usai pertemuan.

(Baca juga: Gerindra Anggap Sandiaga "Darah Segar")

Setelah bertemu para relawan, Prabowo sempat berbincang dengan Anies, Sandi, dan tokoh lain di ruang kerjanya.

Dari rangkaian kegiatan tersebut, Prabowo mengaku optimistis pasangan Anies-Sandi bisa memenangkan Pilkada DKI Jakarta pada 15 Februari 2017 mendatang.

"Kami sangat gembira. Kami merasakan getaran rakyat, merasakan suasana yang sangat positif. Arus dari bawah kencang, jadi kami mengatur langkah-langkah kami untuk 23 hari yang akan datang," kata Prabowo.

Pada saat bersamaan, Anies memastikan dia bersama Sandi dan relawannya akan memaksimalkan sisa masa kampanye untuk memenangkan pilkada.

(Baca juga: Penjelasan Gerindra soal Komitmen Anies-Sandiaga Jabat hingga Tuntas)

Para relawan yang dibekali ini merupakan mereka yang berada di akar rumput, yakni di tingkat RT dan RW.

"Kami akan all out 23 hari ke depan, seluruh komponen bergerak dan alhamdulillah sudah ada di seluruh RT dan RW di 267 kelurahan. Jadi timing-nya pas sesuai dengan perencanaan bahwa tiga pekan sebelum pencoblosan seluruh komponen siap untuk bergerak," ujar Anies.

Kompas TV Anies Janjikan Buka Tempat Belajar di Setiap RT
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com