JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab memenuhi panggilan pemeriksaan terkait uang bergambar palu arit, Senin (23/1/2017).
Sebelum melangkahkan kakinya ke gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Rizieq sempat menyampaikan pokok-pokok pikirannya yang akan disampaikan ke penyidik.
"Satu kalimat aja, perhatikan semua, saya memberikan warning kepada bangsa Indonesia tentang indikasi kebangkitan PKI, dan saya sudah sampaikan kepada DPR sudah, sama ke publik, tetapi kemudian, karena warning yang saya berikan tentang indikasi kebangkitan PKI, saya dipanggil, maka itu saya sendiri heran," ujar Rizieq.
Rizieq mengaku belum tahu apa yang akan ditanyakan dan dituduhkan polisi kepadanya. Ia hanya menegaskan sudah menyampaikan kekhawatirannya terkait uang bergambar palu arit ke DPR.
Rizieq tiba sekitar pukul 10.54 di Mapolda Metro Jaya. Ia didampingi Sekjen FPI Munarman, dan tim advokasi Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Kapitra Ampera.
Massa simpatisan berunjuk rasa tak jauh dari gedung pemeriksaan Rizieq, di depan gerbang utama Mapolda Metro Jaya, di ruas Jalan Jenderal Sudirman. Mereka tak diperbolehkan masuk.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.