JAKARTA, KOMPAS.com - Ahmad Andika Baskara (19) siswa Teknik Mesin SMK Bunda Kandung tewas akibat tawuran yang terjadi di Fly Over Pasar Rebo, Ciracas, Jakarta Timur.
Calon wakil gubernur DKI Sandiaga Uno prihatin dengan kejadian tawuran pelajar yang kembali terulang dan memakan korban tersebut.
"Prihatin bahwa sampai ada korban kemarin. Ini kejadian yang terus berulang," kata Sandiaga, saat ditemui usai deklarasi dukungan dari DPD PAN Jakarta Timur, di Cipayung, Jakarta Timur, Senin (27/2/2017).
Sandiaga mengatakan, bersama Anies Baswedan yang merupakan Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI itu dirinya berkomitmen memperbaiki masalah tawuran pelajar di Jakarta.
Dia menilai, tawuran masih terjadi karena ada kegiatan anak muda yang selama ini belum tersalurkan. Dia mengaku ingin membenahi misalnya dengan mendorong agar pelajar dapat menyalurkan kegiatannya pada olahraga, seni, budaya, atau kewirausahaan.
Dirinya menilai, tawuran juga muncul akibat permasalahan ekonomi yang sulit. Kemudian, tambah Sandiaga, rasa frustasi di kalangan muda soal masa depan dan pekerjaan.
"Ini harus kita benahi," ujar Sandiaga. (Baca: Tawuran di "Flyover" Pasar Rebo Diduga Bermotif Dendam)
Ia menawarkan program OK OCE untuk menyediakan lapangan kerja. "Dibuka peluang usaha dan Insya Allah itu bisa kita hadirkan nanti," ujar Sandiaga.