Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Kesal, SK Gubernur Tentang Cagar Budaya Makam Mbah Priok Salah

Kompas.com - 04/03/2017, 13:48 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terlihat kesal saat hendak membacakan Surat Keputusan (SK) Gubernur DKI Jakarta tentang penetapan Makam Mbah Priok di Jakarta Utara menjadi kawasan cagar budaya, Sabtu (4/3/2017).

Ahok mendatangi Makam Mbah Priok itu untuk mengumumkan SK Gubernur penetapan tempat itu sebagai cagar budaya.

Saat Ahok memberikan kata sambutan sekaligus membacakan poin pertama SK yang telah dibuat itu, tidak terjadi hal yang aneh. Namun ketika hendak membacakan poin ke dua, Ahok terlihat mengerutkan wajahnya. Raut wajahnya berubah karena dalam poin kedua tertulis kalimat "diduga sebagai cagar budaya". Seharusnya kalimat itu berbunyi "dilindungi sebagai cagar budaya".

Ahok mengatakan, dalam pembahasan sebelumnya saat rapat pimpinan, SK itu telah diubah.

"Wah nggak benar ini, masa ada kata diduga lagi. Kan sudah saya ubah kemarin kalau nggak ada kata diduga. Wah, nggak benar ini," kata Ahok kesal.

Ahok menjelaskan, pernyataan "diduga" memiliki makna yang tidak jelas.

Komentar warga yang hadir juga seakan memprovokasi Ahok.

"Huuuu.., cari orangnya yang ubah Pak Ahok," teriak warga.

Saat melihat kekesalan Ahok, Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta Catur Laswanto langsung mendekat dan melihat isi SK itu. Sempat terjadi percakapan antara Ahok dan Catur. Namun Ahok kembali kesal dan berceletuk.

"Nggak benar kalau kayak gini nih," kata Ahok.

Catur tampak langsung meninggalkan Ahok yang masih terlihat kesal. Catur kemudian balik ke tempat Ahok dan membawa tiga lembar kertas putih. Kertas yang dibawa Catur sepertinya merupakan SK yang benar, yang sudah direvisi.

Saat melihat ada SK asli yang disimpan, wajah Ahok tampak semakin memerah.

"Begitu ketahuan yang salah, keluar aslinya. Saya mau bilang kalimatnya dilindungi dan diberlakukan sebagia situs cagar budaya. Ini kurang ajar ini kalau masih diduga-diduga," kata Ahok.

Meski terlihat masih kesal, Ahok tetap membacakan SK Gubernur DKI yang berisi penerapan cagar budaya untuk Makam Mbah Priok. Ahok kemudian mencoret kertas SK Gubernur DKI yang salah.

"Mana pulpen. Nih, saya silang yang salah, nih," ujar Ahok.

Usai membacakan SK itu, Ahok kembali duduk. Mukanya masih merah sambil terus bergumam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Megapolitan
Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com