Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Penampakan Kulit Kabel yang Ditemukan di Jalan Gatot Subroto

Kompas.com - 05/03/2017, 10:53 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) atau yang biasa dikenal dengan pasukan oranye bersama petugas Suku Dinas Tata Air Jakarta Selatan atau pasukan biru dari Kelurahan Kuningan Barat menemukan gulungan kulit kabel.

Kulit kabel itu menyebabkan Jalan Gatot Subroto sempat tergenang pada Kamis (2/3/2017) petang.

Dari foto yang didapatkan Kompas.com dari Kelurahan Kuningan Barat, pada Kamis petang, Jalan Gatot Subroto tepatnya di depan Wisma Mulia sempat tergenang setinggi 20-30 cm.

Dokumentasi Kelurahan Kuningan Barat Jalan Gatot Subroto tergenang pada Kamis (2/3/2017).
Lurah Kuningan Barat Erwin Lobo mendapat laporan genangan di depan Wisma Mulia dari pihak pengelola. Dia mengaku heran karena kawasan tersebut biasanya bebas banjir.

Kemudian dia mengerahkan pasukan oranye untuk mengecek tali air, pada Jumat (3/3/2017).

Setelah dicek, ternyata tali air normal. Ternyata penyebab terjadinya genangan dari dalam gorong-gorong. "Saluran di bawah Jalan Kuningan Barat banyak kulit kabel," kata Erwin, kepada Kompas.com, Minggu (5/3/2017).

Kompas.com/Kurnia Sari Aziza Pasukan oranye atau petugas PPSU Kelurahan Kuningan Barat menemukan gulungan kulit kabel, di gorong-gorong Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

Setelah pasukan oranye menemukan kulit kabel dan membersihkan gorong-gorong, Jalan Gatot Subroto tak lagi tergenang ketika hujan turun.

Dokumentasi Kelurahan Kuningan Barat Penampakan Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, setelah pembersihan gorong-gorong.
Pencarian kulit kabel di gorong-gorong kembali dilanjutkan Sabtu (4/3/2017). Kali ini, pasukan oranye bersama pasukan biru menyusuri gorong-gorong di depan Menara Jamsostek atau di samping Wisma Mulia.

Mereka kembali mendapatkan gulungan kulit kabel hingga sebanyak satu mobil bak.

Dokumentasi Kelurahan Kuningan Barat Petugas PPSU Kelurahan Kuningan Barat atau pasukan oranye membawa kulit kabel dari dalam gorong-gorong ke sebuah mobil bak
Dari foto yang didapatkan Kompas.com, kondisi di dalam gorong-gorong begitu gelap dan dipenuhi oleh kabel galian. Terlihat banyak kulit kabel yang mengapung di saluran air tersebut.

Kompas.com/Kurnia Sari Aziza Penampakan pasukan oranye dan biru di dalam gorong-gorong Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Hari Minggu ini, pasukan oranye dan pasukan biru akan kembali menyusuri gorong-gorong di depan Hotel Four Season dan Museum Satria Mandala.

Baca: Cari Kabel, PPSU dan Pasukan Biru Sisir Gorong-gorong di Gatot Subroto

Dokumentasi Kelurahan Kuningan Barat Penampakan pasukan oranye dan biru di dalam gorong-gorong Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
Temuan kulit kabel di dalam gorong-gorong ini juga terjadi pada awal tahun 2016 lalu. Saat itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menganggap ada sabotase karena temuan tersebut.

Kulit kabel saat itu ditemukan di gorong-gorong Jalan Medan Merdeka Barat dan Medan Merdeka Selatan.

"Bedanya kalau kemarin, kulit kabelnya kecil-kecil dan sekarang temuan kulit kabelnya besar," kata Erwin.

Dia menduga kulit kabel yang ditemukan merupakan kabel fiber optik. Mengetahui hal itu, Erwin langsung melapor ke Basuki atau Ahok. "Gubernur kan tahu pas saya share foto ke grup tingkat kota," kata Erwin.

Dokumentasi Kelurahan Kuningan Barat Pasukan oranye atau petugas PPSU Kelurahan Kuningan Barat menemukan gulungan kulit kabel, di gorong-gorong Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com