Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Cari Lahan untuk Bangun Masjid Raya di Jakarta Selatan dan Timur

Kompas.com - 06/03/2017, 19:11 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan mencari lahan di wilayah lain untuk membangun masjid raya.

Menurut dia, saat ini, wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur belum memiliki masjid raya.

"Kami akan cari lagi lahan untuk bangun (masjid raya) di Jakarta Selatan sama Jakarta Timur," kata pria yang akrab disapa Ahok tersebut seusai meninjau pembangunan Masjid Raya Jakarta, di kawasan Daan Mogot, Jakarta Barat, Senin (6/3/2017).

(Baca juga: Ketua DPW PKB DKI Ikut Dampingi Ahok Tinjau Masjid Raya Jakarta)

Sementara itu, di Jakarta Pusat, kata Ahok, sudah ada Masjid Istiqlal. Kemudian di Jakarta Utara sudah terbangun Jakarta Islamic Center.

Ahok menginginkan pembangunan masjid raya di tiap wilayah yang satu kompleks dengan rusun.

Ia mencontohkan pembangunan Masjid Raya Daan Mogot yang satu kompleks dengan Rusun Daan Mogot.

"Konsepnya selalu begitu, kompleks rusun, dan ada masjid rayanya," kata Ahok.

Meski demikian, Ahok mengatakan, keberadaan masjid raya ini bukan berarti menggantikan fungsi Masjid Istiqlal.

"Kalau Masjid Istiqlal kan nasional. Kalau ini (masjid raya) punya Pemprov DKI," kata Ahok.

Adapun Masjid Raya Jakarta dibangun di atas lahan seluas 2,4 hektar dengan luas bangunan sebesar 16.985,43 meter persegi.

(Baca juga: Warga Sambut Ahok di Masjid Raya Daan Mogot)

Masjid ini dibangun dengan dua lantai dan 1 mezzanine. Masjid itu memiliki daya tampung hingga 12.500 jemaah.

Ahok meninjau pembangunan Masjid Raya Jakarta bersama para pejabat satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI dan Ketua DPW PKB DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com