JAKARTA, KOMPAS.com - Bentrokan terjadi antara pengemudi ojek online dengan sopir angkot di Jalan Raya Sangiang, Kota Tangerang, Rabu (8/3/2017) sore.
Bentrokan dipicu perselisihan antara sopir angkot dan pengemudi ojek online.
Pantauan Kompas.com di lokasi, bentrokan tersebut terjadi di Jalan Raya Sangiang yang di sisi kiri dan kanannya adalah permukiman dan berbagai tempat usaha.
Terlihat ada sekitar lima angkot yang kacanya dipecahkan. Pengemudi ojek dan sopir angkot terlihat saling melemparkan batu dan benda lainnya.
Sekitar pukul 17.20 WIB, personel kepolisian telah berada di lokasi, termasuk personel polisi bermotor. Namun kedua pihak yang berseteru masih bertahan. Situasi di lapangan masih panas.
Akibat bentrokan itu, Jalan Raya Sangiang ditutup dan memicu kemacetan lalu lintas.
(Baca: Aksi Balasan, Pengemudi Ojek "Online" Halangi Angkot di Depan Polrestro Tangerang)
Sebelumnya, puluhan pengemudi ojek online melakukan sweeping terhadap sopir angkot di depan Polrestro Tangerang.
Aksi tersebut merupakan aksi balasan karena pengemudi ojek online merasa dikasari oleh sopir angkot yang menggelar demo pada Rabu pagi di beberapa titik di Tangerang.
Demo dilakukan karena sopir angkot menilai kehadiran ojek online mengurangi penghasilan mereka. Aksi sweeping itu kemudian dibubarkan polisi dan pengemudi ojek online membuat laporan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.