Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ahok Show", Cara Baru Ahok Berkampanye ke Generasi Milenial

Kompas.com - 20/03/2017, 10:40 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur nomor pemilihan dua DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membuat sebuah tayangan talkshow yang diberi judul "Ahok Show". Tayangan ini mulai ditayangkan perdana di semua akun media sosial milik Ahok pada Jumat (17/3/2017).

Tayangan berdurasi satu jam itu menjadikan Ahok sebagai host dan Sarah Sechan sebagai co-host-nya. Di sana, Ahok menjawab pertanyaan interaktif dan anak-anak muda yang menjadi penonton di sana.

Pada tayangan perdananya, Ahok banyak menjawab pertanyaan dari anak-anak muda atau generasi millenial.

Seperti mengenai keberadaan Wi-Fi di Jakarta, ruang terbuka hijau, dan lain-lain. Kemudian dia juga mencoba menyelesaikan tantangan anak muda, seperti flip the bottle dan mengucapkan "chubby bunny" dengan memasukkan marshmelo ke dalam mulut.

Anggota tim komunikasi Ahok, Iwet Ramadhan, mengatakan ide pembuatan "Ahok Show" berawal dari celetukan Ahok.

"Bapak sempat bercanda, kepingin punya live TV show sendiri namanya 'Ahok Show'. Lalu kemudian kami berpikir di putaran kedua ini apa ya yang bisa kami bikin untuk kampanye kreatifnya Bapak, akhirnya kami bikin 'Ahok Show' ini," kata Iwet, beberapa waktu lalu.

"Ahok Show" ditayangkan tiap hari Jumat pukul 19.00-20.00 WIB di akun Instagram, Facebook, dan Youtube milik Ahok. Adapun acara ini menyasar kepada anak muda atau generasi milenial. Akan ada empat segmen dalam 60 menit tayangan "Ahok Show".

"Kalau di Instagram Live kan pasti ada komen, nanti akan dibacakan langsung sama Pak Ahok dan dibalas," kata Iwet. (Baca: Ahok Cari Stasiun TV yang Mau Tayangkan "Ahok Show")

Rencana Ahok

Ahok sendiri berencana untuk mengomersilkan tayangan "Ahok Show" tersebut. Sambil berkelakar, dia mencari stasiun televisi yang tertarik untuk menayangkan program "Ahok Show".

"Gue mau bikin, kalau 'Ahok Show' laku, gue mau bisnisin. Masuk (tayang di stasiun) TV," kata Ahok, di XXI Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Sabtu (18/3/2017).

Dia mengatakan, nantinya stasiun televisi dan dirinya dapat bagi hasil keuntungan. Di sisi lain, Ahok membantah, program "Ahok Show" ini merupakan upayanya untuk meraup pemilih pemula pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.

"Enggak. (Ahok Show) masuk TV, kita kerjasama bagi hasil," kata Ahok tertawa. (Baca: Ahok Boleh Gelar "Ahok Show" di Media Sosial, tetapi Tidak di Stasiun TV)

Pemilih baru

Berdasarkan data dari Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta Pokja Pemutakhiran Data, Moch Sidik, akan ada 21.000 pemilih pemula baru pada putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017.

Halaman:


Terkini Lainnya

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com