Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Jaksel Temukan Jajanan Mengandung Boraks di Pasar Mayestik

Kompas.com - 22/03/2017, 11:58 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Mayestik, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (22/3/2017) pagi. Sidak itu dilakukan untuk mengecek ada atau tidaknya makanan mengandung bahan berbahaya yang dijual di pasar tersebut.

Dari sidak itu didapati pedagang yang mencampur makanan yang dijualnya menggunakan boraks dan formalin.

"Ada tiga yang kami temukan, ada tahu, mi dan lontong yang ternyata ada barang berbahaya boraks sama formalin," ujar Tri, di lokasi.

Salah satu pedagang mengaku mencampurkan lontongnya dengab zat berbahaya agar awet dan lebih kenyal. Ia mengaku tidak tahu bahwa zat tersebut sangat berbahaya jika dikonsumsi.

"Saya dapet ini (boraks) dari kampung Pak. Kampung saya di Kuningan," ucap wanita setengah baya itu kepada Tri.

Tri meminta agar para pedagang tidak ada lagi yang mencampurkan zat berbahaya ke barang dagangannya. Jika mengulangi perbuatannya lagi, pedagang tersebut akan berurusan dengan pihak kepolisian.

"Jadi sementara ini masih dalam pembinaan kami serahkan kepada kepala pasar untuk mengawasi mereka, tapi kalau ditemukan lagi kami akan melakukan tindakan," kata Tri.

Tri mengaku akan secara rutin melakukan sidak ke pasar-pasar yang berada di wilayah Jakarta Selatan. Sidak tersebut perlu dilakukan agar tidak ada lagi pedagang yang "nakal" mencampurkan zat berbahaya ke dagangannya.

Kompas TV Polisi Sita Tahu dan Mi Kuning Berformalin
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com