JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan sumber data 300 lokasi penggusuran di DKI ia dapatkan dari berita di media online dan LBH Jakarta.
"Sumbernya banyak dari berita online, bahkan ada di laporan LBH (Jakarta) juga ada," kata Anies di Kota Bambu Selatan, Jakarta Barat, Jumat (7/4/2017).
Namun Anies tak memberikan secara detail soal sumber media online dan LBH Jakarta. Anies juga tak menjawab spesifik saat ditanya apakah sumber data LBH dari Pemprov DKI Jakarta.
"LBH dapat dari banyak tempat, banyak sumber," ujar Anies.
Anggota tim Anies-Sandi, Naufal Firman Yusak sempat memperlihatkan sejumlah pemberitaan yang dimaksudkan.
Baca: Djarot Anggap Informasi Penggusuran 300 Lokasi Disampaikan untuk Takuti Warga
Pemberitaan yang diperlihatkan oleh Naufal adalah saat Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Jakarta merilis catatan mereka mengenai adanya 325 kampung yang akan digusur oleh Pemprov DKI. LBH menyampaikannya pada sekitar Juni 2016.
Data yang dihimpun dari LBH Jakarta disebut berasal dari APBD DKI dan Rancangan RDTR 2016. Dari catatan LBH, daerah yang akan digusur itu tersebar di lima wilayah Jakarta.
Perinciannya adalah 55 lokasi berada di Jakarta Barat, 54 lokasi di Jakarta Utara, 57 lokasi di Jakarta Pusat, 77 lokasi di Jakarta Selatan, dan 82 lokasi di Jakarta Timur.
Rilis dari LBH sempat mendapat tanggapan dari Ahok. Menurut Ahok, Pemprov DKI Jakarta akan terus melakukan penertiban di beberapa wilayah yang dianggap tidak sesuai dengan tata ruang
Baca: Anies Janji Tunjukkan Data soal 300 Lokasi yang Akan Digusur
Namun, kata Ahok, penertiban itu akan dibarengi dengan penyediaan rumah susun untuk relokasi warga.
"Memang (penertiban), banyak. Jadi bagi kami, begitu rumah susunnya siap, maka semua normalisasi akan jalan," kata Ahok di Balai Kota pada sekitar Agustus 2016.
Ahok mengaku tak ambil pusing jika langkahnya ini dinilai merugikan dirinya secara politik. Menurut Ahok, penertiban dilakukan untuk kebaikan warga secara keseluruhan.
"Secara politik bodoh enggak saya? Kan mau pemilihan. Harusnya saya tunda dong," kata dia.