JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengujicoba penutupan empat pelintasan sebidang. Salah satu pelintasan yang ditutup mulai Jumat (7/4/2017) ini adalah pelintasan sebidang di Jalan Pejompongan 1, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Ini amanat undang-undang, jadi harus dilaksanakan. Kami membantu program Kementerian Perhubungan, dalam hal ini Dirjen Perkeretaapian," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah, kepada wartawan, di Balai Kota DKI Jakarta.
Andri menjelaskan, selama ini pelintasan di sana digunakan untuk kendaraan berputar dari Jalan Tentara Pelajar kembali ke Jalan Tentara Pelajar.
Dengan penutupan ini, kendaraan akan dialihkan di putaran Jalan Pejompongan yang jaraknya sekitar 150 meter sebelum simpang Gedung Lembaga Administrasi Negara (LAN).
Pelintasan kedua yang akan ditutup adalah pelintasan Pasar Minggu. Adapun pelintasan ini digunakan untuk pergerakan kendaraan dari arah Pasar Minggu menuju Depok.
"Dengan ditutupnya perlintasan ini, pergerakan arus Utara-Selatan akan dialihkan menggunakan underpass Pasar Minggu," kata Andri.
Pelintasan TB Simatupang juga akan ditutup. Andri menjelaskan, pelintasan ini digunakan untuk arus kendaraan belok kanan dari arah Depok menuju Pasar Rebo.
Dengan penutupan pelintasan ini, maka kendaraan dari arah Depok menuju Pasar Rebo dialihkan melalui Jalan Raya Pasar Minggu-putaran Robinson untuk putar balik. Kemudian masuk underpass Pasar Minggu-Jalan Raya Pasar Minggu-belok kiri menuju Pasar Rebo.
"Bisa juga kendaraan dari arah Depok dibelokkan ke kiri menuju simpang Warung Jati-Ragunan kemudian berputar di putaran atas tol TB Simatupang kembali ke arah Pasar Rebo dengan menggunakan flyover Tanjung Barat," kata Andri.
Baca: Jalur Alternatif Tak Memadai, Penutupan 4 Pelintasan Bikin Macet
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.