Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: Ahok Mau Kasih Contoh Anggaran yang Harus Disiapkan Sejak Awal

Kompas.com - 20/04/2017, 11:54 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghargai sikap Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama yang terbuka untuk membantunya dalam menyusun anggaran program kerja Pemprov DKI Jakarta tahun 2018.

Anies mengatakan, Ahok siap melakukan diskusi dengan tim anggaran Anies soal apa saja program Anies-Sandiaga yang hendak dimasukkan dalam penyusunan p program Pemprov DKI 2018.

Bahkan, Anies menyebut Ahok siap memberikan saran, apa saja program yang membutuhkan anggaran yang harus disiapkan sejak awal.

"Beliau terbuka siap untuk menerima tim yang akan membawa program-program kami. Pak Basuki sangat terbuka dan beliau mau kasih contoh yang perlu anggaran di pemda harus disiapkan dari awal," ujar Anies usai bertemu Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (20/4/2017).

Anies menjelaskan, bantuan tersebut dibutuhkan karena ditakutkan Anies dan calon wakil gubernur DKI Sandiaga Uno hanya memiliki waktu singkat untuk menyusun anggaran setelah pelantikan dilakukan.

Anies menyinggung soal proses Pilkada DKI, penyusunan program Pemprov DKI, dan pelantikan Gubernur-Wakil Gubernur DKI yang tidak sesuai.

Baca: Ajak Anies Susun APBD, Ahok Ingin Janji Politik Anies-Sandi Terpenuhi

Dari proses pelaksanaan, penetapan pemenang Pilkada DKI Jakarta oleh KPU DKI Jakarta akan dilakukan pada awal Mei. Sedangkan pelantikan akan dilakukan akhir Oktober menunggu masa jabatan Ahok-Djarot Saiful Hidayat yang juga habis pada bulan tersebut.

Sedangkan penyusunan anggaran program Pemprov DKI 2018 sudah dilakukan sejak Mei.

"Jadi kalau tidak bicarakan di awal malah anggaran yang disusun tidak mencerminkan rencana-rencana yang dijanjikan dalam kampanye gubernur baru. Kalau tidak ada pembicaraan ini, rencana gubernur baru, baru bisa dilaksanakan pada 2019 karena 2018 anggaran sudah disusun sekarang," ujar Anies.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Jasad 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Dibawa ke RS Polri Kramatjati

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Polisi Tangkap 3 Orang Terkait Penemuan Jasad Perempuan di Dermaga Pulau Pari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com