Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Terima Kasih kepada Jurkam Kami, Pak Aher

Kompas.com - 01/05/2017, 00:57 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) karena telah bersedia menjadi salah satu juru kampanye dia dan calon gubernur pasangannya, Anies Baswedan, pada Pilkada DKI Jakarta 2017.

Sandi menyebut banyak warga Jawa Barat yang mendukung mereka.

"Saya mau terima kasih ini karena jurkam kami, Pak Aher, dari kejauhan tapi banyak sekali dukungan dari warga Sunda, Jawa Barat, jadi terima kasih, dan hari ini kami juga beruntung Pak Aher bisa bersama-sama kami," ujar Sandi seusai acara syukuran di Jalan Panglima Polim IX, Jakarta Selatan, Minggu (30/4/2017) malam.

Sandi menuturkan, DKI Jakarta banyak bergantung pada Jawa Barat sebagai provinsi yang saling berbatasan. Aher pun mengamini ucapan Sandi.

"Pangan (dari) Jawa Barat, air bersih dari Jawa Barat," kata Aher dalam kesempatan yang sama.

(Baca:  Sandiaga Akan Luncurkan "Kartu Jakarta Jomblo", Apa Itu?)

Menurut Sandi, banyak hal yang harus diselesaikan bersama oleh Pemprov DKI Jakarta dan Pemprov Jawa Barat. Dia menyebut Anies sudah mulai membicarakan kerja sama tersebut. Namun, hal kongkret dalam kerja sama tersebut masih akan dirumuskan seusai penetapan pasangan calon terpilih oleh KPU DKI Jakarta.

"Banyak sekali isu yang harus diselesaikan, duduk bersama dengan Pak Aher. Mungkin kami ke Bandung, ngadep ke Pak Gubernur, kami nanti coba petakan apa saja yang bisa dikerjakan supaya lebih baik hubungan antara Jawa Barat dan DKI Jakarta," ucap Sandi.

Berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017, Anies-Sandi memperoleh 3.240.987 suara. Sementara itu, perolehan suara pesaingnya, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, sebesar 2.350.366. Dengan demikian, Anies-Sandi memenangkan Pilkada DKI Jakarta 2017.

Kompas TV Anies-Sandi Bentuk Tim Untuk Realisasikan Program Kerja
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com