JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku belum mengetahui bahwa Museum Rekor Indonesia (Muri) telah memberikan piagam rekor "Parade Papan Bunga terpanjang" kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan dirinya.
Meski begitu, Djarot tetap mengucapkan terima kasih atas pemberian piagam rekor tersebut.
"Saya enggak tahu. Ya terima kasih," ujar Djarot di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Jumat (5/5/2017) siang.
(Baca juga: Karangan Bunga untuk Ahok-Djarot Raih Rekor Muri)
Djarot menganggap biasa saja piagam rekor tersebut. Dia juga tidak berbangga diri karena karangan bunga untuk dia dan Ahok memecahkan rekor di Indonesia.
"Biasa saja, makasih. Kami akan bangga kalau seumpama lebih tinggi dari itu, Guinness Book of Records-lah itu, he-he-he," kata Djarot.
Pendiri Museum Rekor Indonesia Jaya Suprana sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan piagam rekor "Parade Papan Bunga terpanjang" untuk Ahok-Djarot kepada perwakilan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/5/2017) kemarin.
"Berhubung sama-sama sibuk, saya dan Gubernur DKI Jakarta sulit jumpa, maka kami sepakat piagam Muri dikirim ke Balai Kota pada Kamis pagi kemarin," kata Jaya melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Jumat.
(Baca juga: "Demam" Karangan Bunga Dukung Ahok-Djarot Menjalar hingga Siantar)
Awalnya, pihak Muri mencari siapa penggagas karangan bunga yang diberikan untuk Ahok dan Djarot.
Namun, Jaya mengaku kesulitan mencari orang atau pihak penggagas karangan bunga itu. Akhirnya, diputuskan bahwa yang menerima piagam rekor tersebut Ahok dan Djarot, sesuai nama yang tertera di tiap karangan bunga.