Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Ungkap Kendala Pembangunan Jalan Layang Transjakarta Koridor 13

Kompas.com - 08/05/2017, 19:27 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, Pemprov DKI Jakarta mulanya akan meneruskan pembangunan jalan layang khusus transjakarta koridor 13 yang melayani rute Kapten Tendean-Ciledug hingga ke Central Business District (CBD) Ciledug, Tangerang. Namun, pembangunan tersebut terkendala permasalahan hibah.

"Waktu itu kan kami mau terusin, cuma untuk menghibahkan itu ada masalah kemarin, karena beda kan, mesti lewat provinsi, lewat apa, itu yang terhambat," ujar Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (8/5/2017).

Ahok menuturkan, Pemprov DKI Jakarta sebenarnya akan memberikan hibah sekitar Rp 1,5 triliun untuk pembangunan jalan layang yang masuk ke wilayah Tangerang.

Namun, hibah itu belum diberikan karena permasalahan tersebut. Ahok kini meminta Pemerintah Kota Tangerang untuk mengajukan surat permohonan kelanjutan pembangunan jalan layang hingga ke CBD Ciledug.

Baca: Cerita Pengemudi Bus Transjakarta Uji Coba Koridor 13 Tendean-Ciledug

Sebab, saat ini pembangunan jalan layang tersebut berhenti di depan Universitas Budi Luhur, Jakarta Selatan.

"Saya udah sampaikan tadi pagi sama Kadishub, sampaikan ke Tangerang, ajukan saja. Kami akan teruskan sampai Tangerang, baru lebih berguna," kata dia.

Anggaran kelanjutan pembangunan jalan layang tersebut akan menggunakan dana Pemprov DKI Jakarta. Sementara pembangunan akan dilakukan oleh Pemkot Tangerang.

"DKI yang kasih (dananya)," ucap Ahok.

Baca: Pemkot Tangerang Minta Jaminan Kelanjutan Jalan Layang Transjakarta hingga CBD Ciledug

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah sebelumnya mengatakan, Pemerintah Kota Tangerang meminta jaminan Pemprov DKI Jakarta untuk melanjutkan pembangunan jalan layang transjakarta koridor 13 hingga ke CBD Ciledug.

Permintaan jaminan tersebut berdampak pada sempat berhentinya uji coba transjakarta koridor 13. Uji coba yang dimulai pada Sabtu (6/5/2017) itu sempat dihentikan pada Minggu (7/5/2017).

"Memang kemarin hari Minggu sempat stop (uji coba). Waktu itu belum diizinkan masuk ke dalam ke Puri Beta-nya, Puri Beta itu masuknya Tangerang," kata Andri.

Namun, uji coba kembali dilanjutkan pada Senin ini. Ada 20 bus transjakarta yang dioperasikan dalam uji coba tersebut. Koridor 13 rencananya akan dioperasikan mulai 22 Juni 2017 atau bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta.

Pihak Transjakarta juga berencana akan bertemu dengan Dishub DKI dan Tangerang.

Baca: Soal Perpanjangan Jalan Layang Koridor 13, Transjakarta Akan Bertemu Dishub DKI dan Tangerang

Kompas TV Jalan Layang Ciledug-Tendean Beroperasi Mulai Juni 2017
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com