Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satpol PP Akan Tertibkan Pedagang Pasar Tumpah yang Mengokupasi Jalan

Kompas.com - 16/05/2017, 10:31 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satpol PP DKI Jakarta Jupan Royter mengatakan, petugas satpol PP akan melakukan penertiban terhadap pedagang yang berjualan di pasar tumpah yang tidak sesuai pertuntukan.

Selama Ramadhan, kerap terlihat pasar tumpah yang diisi penjual takjil di trotoar. Keberadaan pasar tumpah ini kerap mengokupasi ruas jalan sehingga mengakibatkan kepadatan lalu lintas.

(Baca juga: Pedagang Musiman Dominasi PKL yang Okupasi Trotoar Pasar Tanah Abang)

Jupan mengatakan, pihaknya tidak akan memberikan kelonggaran kepada pedagang karena alasan kebutuhan ekonomi.

Menurut dia, jika memang pasar tumpah tak sesuai dengan peruntukkannya, penertiban tetap harus dilakukan.

"Enggak ada longgar-longgar. Saya sudah bilang laksanakan tugas sesuai tugas pokok dan fungsi. Enggak ada istilah toleransi. Karena alasan cari makan, enggak bisa dong, semua ada aturannya," ujar Jupan saat ditemui Kompas.com di Jakarta Selatan, Senin (15/5/2017).

(Baca juga: Kesemrawutan Pasar Tanah Abang yang Tak Juga Terurai)

Jupan menyampaikan, Pemprov DKI tidak pernah melarang warga untuk berdagang. Namun, ia menilai perlu ada kesadaran bagi warga untuk mematuhi peraturan daerah yang berlaku.

"Semua ada aturannya. Sesuai pada koridor hukum, enggak ada yang larang cari makan," ujar Jupan.

Salah satu titik yang kerap menjadi pusat keramaian pasar tumpah berada di kawasan Pasar Tanah Abang. Di kawasan itu kerap menimbulkan kepadatan yang cukup parah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Megapolitan
Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Megapolitan
Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Megapolitan
Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com