Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Tak Ingin Ganggu Ritme Kerja Djarot

Kompas.com - 18/05/2017, 20:56 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan mengatakan tidak ingin mengganggu ritme kerja Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

"Kita tidak ingin mengganggu ritme kerja. Biarlah Pak Djarot menunaikan, menuntaskan (pekerjaannya)," ujar Anies di Jalan Sabang, Jakarta Pusat, Kamis (18/5/2017).

Hingga saat ini memang belum ada jadwal pertemuan antara Anies dengan Djarot dan DPRD DKI Jakarta. Menurut Anies, sebagai warga negara, pertemuan bisa dilakukan dengan siapa saja. 

"Belum tau (bertemu Djarot) kita liat nanti. Sebenernya kalau dari segi komunikasi kita bisa komunikasi dengan siapa saja yah, kapan saja termasuk dengan DPRD. Saya ini kan warga negara, warga Jakarta dan bisa ketemu dengan siapa saja nanti kita lihat suasananya," kata dia.

Baca: Taufik Tak Masalah Program Anies-Sandi Dikurangi di APBD-P DKI 2017

Anies menekankan ketika sudah waktunya, dia akan bertemu dengan Djarot. Untuk saat ini dia ingin berkonsentrasi pada bagiannya. Sehingga tidak menggaggu roda pemerintahan Djarot dengan DPRD.

"Kita tunda dulu (pertemuannya). Wong mulai Oktober kita sudah siap," tuturnya.

Sebelumnya, Sekda DKI Jakarta Saefullah mengatakan masih menunggu perintah Djarot untuk berkomunikasi dengan tim sinkronisasi Anies-Sandi.

"Kita lagi nunggu 'sign' dari Pak Plt (yang mengatakan) silakan Anda kerja," ujar Saefullah.

Baca: Sandiaga Ajak Bertemu Bahas Sinkronisasi, Djarot Jawab Masih Sibuk

Kompas TV Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Menjaring Aspirasi Masyarakat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com