JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat membantah bahwa konser "Indonesia Bangkit" yang diselenggarakan di Waduk Pluit, Jakarta Utara ditujukan sebagai aksi solidaritas kepada Gubernur non-aktif DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama.
Ahok divonis 2 tahun penjara karena dianggap terbukti melakukan penodaan agama. Djarot menyampaikan, konser tersebut ditujukan murni untuk memeringati Hari Kebangkitan Nasional serta menyatukan masyarakat melalui musik dan hiburan.
"Oh enggak benar, makanya namanya Indonesia bangkit. Ini merangkul semua, untuk menyadarkan kita bahwa melalui seni budaya bisa membangkitkan dan menyatukan," ujar Djarot di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (19/5/2017).
Begitu juga dengan kegiatan "Malam 1000 Cahaya" di Makam Mbah Priok, Jakarta Utara. Djarot menilai, penyalaan lilin hanya simbol persatuan di tengah keberagaman yang ada di Jakarta.
"Enggak-enggak, itu kan antusiasme dari warga untuk menerangi, memberikan cahaya, supaya kita diberikan cahaya dan kita bersatu. Makanya saya minta jangan lah kita selalu berpikiran negatif, suuzon, dulu mari kita ambil yang positif," ujar Djarot.
"Niatnya apa, itu aja. Kita ingin menyatukan semuanya, semua lintas agama akan berdoa di Makam Mbah Priok," ujar Djarot.
Kegiatan "Malam 1000 Cahaya, Shalawat dan Doa Lintas Agama Untuk Indonesia Bangkit' di Makam Mbah Priok, bukan diselenggarakan oleh Pemprov DKI. Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat akan hadir sebagai undangan.
Adapun kegiatan itu digelar oleh kelompok masyarakat yang mengatasnamakan diri sebagai Solidaritas Rakyat Indonesia untuk Keadilan.
Baca: Djarot Lapor ke Ahok Alasan Pemindahan Lokasi Konser Kebangkitan Nasional
Adapun Yayasan Makam Mbah Priok mengizinkan acara itu digelar dengan syarat, kegiatan itu tidak dimaknai untuk solidaritas terhadap Ahok.
Selain itu, lilin dinyalakan hanya dilakukan saat menyanyikan lagu Indonesia Raya. Setelah itu lilin harus dipadamkan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.