Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Mata Itu Akhirnya Jatuh di Wajah Veronica...

Kompas.com - 24/05/2017, 07:54 WIB
Jessi Carina

Penulis

Dari sejumlah tweet yang diunggah netizen, sebagian besar menyampaikan rasa simpati, semangat, dan doa untuk Vero. Sejumlah netizen juga mengaku ikut sedih setelah melihat Vero menangis saat membacakan surat dari Ahok yang masih ditahan di rumah tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

"I broke into tears the moment I saw Bu Vero crying. You're such a strong woman I aspire to be, Bu. He's right, Gusti ora sare," tulis akun @yasnnin.

Baca: Veronica Jadi Trending Topic di Twitter, Netizen Beri Semangat dan Doa

Kelompok relawan Basuki Tjahaja Purnama, Teman Ahok, juga turut sedih saat mengetahui isi surat Basuki atau Ahok yang dibacakan oleh Veronica Tan. Juru bicara Teman Ahok, Amalia Ayuningtyas, mengaku sedih karena tidak pernah melihat Veronica sesedih saat membacakan surat yang ditulis Ahok.

"Teman Ahok pasti sedih apalagi kami tahu Bu Vero sangat kalem. Paling jarang terlihat emosional," ujar Amalia.

Dari surat Ahok, Amalia melihat kebesaran jiwa Ahok serta keluarganya. Amalia menilai Ahok tidak bersikap egois di tengah kesulitan yang dia hadapi.

Dalam surat tersebut, Ahok menulis kekhawatirannya terhadap aksi yang terus menerus digelar para pendukung dan relawannya. Ahok meminta para pendukungnya ikhlas seperti dia yang sudah menerima vonis majelis hakim. Menurut Amalia, sikap Ahok dak keluarganya merupakan contoh ketegaran.

Baca: Teman Ahok Puji Ketegaran Ahok dan Keluarga

"Apa yang saat ini diperlihatkan oleh Pak Ahok dan keluarga adalah ketegaran yang luar biasa hebat dan membanggakan," ujar Amalia.

Sosok Ahok tetap menjadi kebanggaan bagi Teman Ahok. Amalia mengatakan Ahok adalah sosok yang tegar, memiliki prinsip, idealisme, dan cinta terhadap Indonesia.

"Dan sekarang (kami) bangga dengan bagaimana Pak Ahok yang di saat tersulit pun mampu memaafkan orang yang mencederai beliau," kata Amalia.

Kompas TV Terdakwa kasus penodaan agama Ahok memutuskan untuk tidak mengajukan banding.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com