JAKARTA, KOMPAS.com - Keberadaan Team Jaguar di Depok masih menjadi salah satu berita yang paling banyak dibaca di Kompas.com. Kali ini tentang sosok polisi wanita (polwan) yang menjadi anggota Team Jaguar.
Berita terpopuler lainnya, yaitu soal kasus chat WhatsApp berkonten pornografi yang menjerat pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab dan Firza Husein.
Selain itu, kebiasaan Ahok selama di dalam tahanan juga menjadi salah satu berita terpopuler di Kompas.com.
Berikut rangkuman 5 berita terpopuler seputar Jabodetabek di Kompas.com yang mungkin Anda lewatkan.
1. Polwan Team Jaguar
Seorang anggota polisi wanita yang bergabung bersama Team Jaguar Polresta Depok menjadi perbincangan banyak orang karena dinilai berparas cantik. Polwan itu diketahui bernama Brigadir Dua Suci Amalia.
Suci mulai jadi perbincangan saat hadir dalam rilis Operasi Pekat yang dilaksanakan di Mapolda Metro Jaya sekitar awal Juni 2016. Kehadirannya yang mencuri perhatian diketahui sampai membuat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro saat itu, yakni Komisaris Besar Krishna Murti mengajaknya berfoto.
Suci ternyata bergabung di Team Jaguar. Ditemui Kompas.com di Mapolresta Depok pada Selasa (30/5/2017), Suci menceritakan pengalamannya selama bergabung dengan Team Jaguar.
Seperti apa pengalaman Suci?
Selengkapnya: Bripda Suci, Polwan Cantik Anggota Team Jaguar yang Pernah Disabet Senjata Tajam
Baca juga: Gabung di Team Jaguar, Bripda Suci Tak Lupa Merawat Diri
2. Ketua DPRD DKI singgung keberadaan tim sinkronisasi Anies-Sandi
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetio Edi Marsudi mengatakan, Joko Widodo tidak ikut mengutak-atik anggaran pendapatan dan belanja daerah perubahan (APBD-P) dan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) saat menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta menggantikan Fauzi Bowo (Foke) pada 2012.
Prasetio menyatakan hal tersebut saat ditanya soal kemungkinan tim sinkronisasi Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno dilibatkan dalam pembahasan anggaran bersama DPRD DKI Jakarta. Prasetio bahkan tidak mengenal adanya tim sinkronisasi.
Selengkapnya: Ketua DPRD: Saat Gantikan Foke, Jokowi Tak Utak-atik APBD-P dan RPJMD
3. Ahok latihan Kung Fu di dalam tahanan
Tim penasihat hukum menjenguk Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama di tahanan Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Selasa (30/5/2017) sore.
Seorang anggota tim penasihat hukum Ahok, Teguh Samudera, menceritakan apa saja yang dilakukan Ahok di dalam tahanan sejak dia ditahan pada 9 Mei 2017 hingga hari ini.
"Pak Ahok setiap hari membaca Alkitab dan menulis renungan batin maupun pemikirannya per hari, sehari satu lembar (kertas)," kata Teguh, kepada Kompas.com, Selasa malam.
Selengkapnya: Dalam Tahanan, Ahok Belajar Bahasa Mandarin dan Latihan Kung Fu
4. Polisi tantang Rizieq di Pengadilan
Polisi meminta pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab segera kembali ke Indonesia untuk memenuhi panggilan kepolisian. Rizieq telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus percakapan via WhatsApp berkonten pornografi yang diduga melibatkan dirinya dan Firza Husein.
"Kami harapkan sesegera mungkin (Rizieq) datang ke Tanah Air, sampaikan saja tidak merasa bersalah di situ. Nanti kami periksa, kita buktikan di pengadilan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Selasa (30/5/2017).
Selengkapnya: Polisi Tantang Rizieq Buktikan di Pengadilan Dirinya Tak Bersalah
5. Alfian Tanjung ditetapkan sebagai tersangka
Polda Metro Jaya telah menetapkan dosen Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA) Alfian Tanjung sebagai tersangka kasus penyebaran ujaran kebencian.
Dia dilaporkan ke polisi lantaran menyebut kader PDI-P dan orang dekat Presiden Joko Widodo adalah PKI.
"Yang bersangkutan (Alfian Tanjung) telah kami tetapkan sebagai tersangka dalam kasus itu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono saat dikonfirmasi, Selasa (30/5/2017).
Selengkapnya: Sebut PDI-P Berisi Kader PKI, Alfian Tanjung Ditetapkan sebagai Tersangka
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.