Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluhan "Netizen" soal SPBU di Kemayoran yang Jadi Viral

Kompas.com - 31/05/2017, 19:27 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

Namun, Beldy tidak secara langsung mengatakan hal itu kepada petugas tersebut. Tiba-tiba, petugas membawa 1 liter bensin Pertamax dari sebuah wadah dan dimasukan ke kendaraan milik Beldy.

Beldy mengatakan, ia tak mempertanyakan secara langsung soal kekurangan bahan bakar itu. Ia langsung pergi meninggalkan SPBU itu.

Petugas, kata Beldy, juga tidak memberikan pernyataan saat itu. "Saya langsung pergi saja. Saya enggak ada ngomong apa-apa karena lagi puasa. Saya menghargai saja ya saya pergi," ujar Beldy.

(Baca juga: Tanggapan Pertamina Soal SPBU Curang di Kemayoran)

Posting-an Beldy di media sosial Facebook telah dikomentari ribuan netizen dan juga dibagikan sebanyak ribuan kali.

Beldy juga mem-posting sebuah video yang memperlihatkan empat orang petugas SPBU sedang menakar kembali bahan bakar yang dijual kepada Beldy.

Dalam video itu, terlihat seorang petugas memasukkan bensin ke dalam sebuah wadah pengukuran.

Tak berselang lama, seorang petugas lainnya datang dan membawa sebuah botol bensin berisi bahan bakar.

Kemudian, bahan bakar itu dimasukan ke dalam kendaraan Beldy. Saat mendatangi SPBU itu, Kompas.com masih belum mendapatkan konfirmasi dari pihak pengelola SPBU.

Salah satu petugas keamanan SPBU mengatakan, pengelola SPBU yang diketahui bernama Eko itu masih berada di Mapolres Jakarta Pusat. Ia mengaku tidak tahu untuk apa pengelola SPBU ke kantor polisi.

Namun, petugas yang enggan disebutkan namanya itu mengakui bahwa pada Selasa sore, ada seorang warga yang mengendarai motor merek Yamaha Nmax datang dan menyampaikan keluhan.

(Baca juga: Penjualan Premium untuk Sepeda Motor Dibatasi di SPBU Pertamina)

Menurut petugas, pengendara itu meminta agar pihak SPBU menakar kembali bahan bakar yang diberikan.

Petugas itu pun ikut dalam menakar kembali bahan bakar dari motor milik pengendara itu. "Iya, ada memang kemarin yang datang bawa Nmax. Kalau soal itu (takaran bensin kurang), tanya sama pengelola nanti," ujar petugas itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com