BEKASI, KOMPAS.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Muhammad Iriawan mengatakan bahwa orangtua Briptu Taufan Tsunami, korban ledakan bom di Kampung Melayu, ingin putrinya, Dennanda Putri Pamungkas (20), bisa menjadi anggota kepolisian.
"Ada harapan dari orangtua untuk bisa mengakomodir adiknya almarhum bergabung atau ikut menjadi anggota kepolisian, menjadi polwan," ujar Iriawan, saat berkunjung ke kediaman keluarga Briptu Taufan, di Kranggan, Jatisampurna, Kota Bekasi, Rabu (31/5/2017).
(baca: Kapolda Metro Jaya Kunjungi Keluarga Briptu Taufan, Korban Bom Kampung Melayu)
Taufik mengatakan akan mencatat permintaan dari keluarga Taufan. Menurut Iriawan, permintaan dari keluarga Taufan merupakan bentuk kebanggaan ada penerus dari keluarganya menjadi anggota kepolisian.
"Jadi karena beliau adalah keluarga besar, kebetulan mayoritas pekerjaannya berdagang, sehingga begitu almarhum masuk keanggotaan kepolisian itu merupakan kebanggaan dari pada keluarga besar Bapak-Ibunya," kata Iriawan.
Adapun ayah Taufan, Busono Herry (65), mengaku akan sangat bangga dan mendukung jika Dennanda menjadi anggota polisi. Menurut Busono, putrinya memang memiliki keinginan menjadi anggota kepolisian.
"Namanya sudah jadi anak negara, ya sama saja itu. Jika memang ditakdirkan bisa meneruskan kakaknya, ya kami mengucap Alhamdulillah sekali," ucap Busono.
(baca: Mengapa Polisi Jadi Sasaran Teror Bom Kampung Melayu?)
Dua pelaku bom bunuh diri menyerang Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017) malam.
Mereka membawa bom panci dan melakukan pengeboman bunuh diri di dekat Shelter bus Transjakarta.
Bom tersebut menyebabkan lima orang meninggal dunia. Dua orang di antaranya adalah pelaku, yaitu Ahmad Sukri dan Ichwan Nurul Salam.
Tiga korban meninggal lainnya adalah anggota kepolisian, salah satunya Taufan. Selain itu, enam personel Polri serta lima warga sipil jadi korban luka.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.