Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Minta Generasi Muda Tumbuhkan Nilai Pancasila

Kompas.com - 01/06/2017, 22:48 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau para generasi muda Indonesia untuk tak lagi sekadar menanamkan nilai-nilai Pancasila, tetapi menumbuhkannya.

Menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini, ada perbedaan cukup signifikan antara menumbuhkan dan menanamkan nilai-nilai Pancasila bagi generasi muda.

"Pancasila sebagai sebuah jiwa itu ditumbuhkan bukan ditanamkan karena kalau ditanamkan nanti cepat lepas dan itu yang selama ini terjadi, ditanamkan lewat penataran tapi enggak tumbuh," ujar Anies saat ditemui di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (1/6/2017).

(Baca: Fadli Zon: Pancasila Pedoman untuk Mencapai Tujuan Negara)

Anies menambahkan, ditumbuhkannya nilai-nilai Pancasila bisa dilakukan dengan melakukan pembiasaan terhadap sikap-sikap yang terkandung dalam lima butir Pancasila.

"Itu bisa ditumbuhkan dengan membiasakan segala macam kebiasaan di dalam aspek berpancasila seperti menghormati, menghargai, menjalankan perintah agama, bermusyawarah dan bersikap adil," jelas dia.

(Baca: Anies: Harlah Pancasila Jadi Refleksi Perjuangkan Keadilan Sosial)

Oleh sebab itu, perayaan Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni ini disebut Anies harus menjadi sebuah wake up call untuk melakukan proses pembiasaan agar Pancasila bisa dijadikan sebagai kebudayaan.

"Namun, jika tidak dibiasakan maka itu akan cuma jadi simbolik," ujar dia.

Kompas TV Tarian kolosal ini dipentaskan di halaman Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (1/6) pagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com