JAKARTA, KOMPAS.com - Selama ramadhan, pengelola layanan kereta rel listrik (KRL) commuter line memperbolehkan para penumpang untuk makan dan minum di dalam kereta. Ini merupakan tahun ketiga peraturan tersebut diberlakukan.
Vice President (VP) Communication PT KAI Commuter Jabodetabek Eva Chairunisa mengatakan, diperbolehkannya para penumpang untuk makan dan minum di dalam kereta berlaku sejak waktu berbuka hingga satu jam setelahnya.
"Hal ini dilakukan agar pengguna jasa dapat leluasa berbuka di tengah perjalanannya menggunakan KRL," kata Eva melalui keterangan tertulisnya, Senin (5/6/2017).
(Baca juga: Selama Ramadhan, Kios "Laundry" Ini Terima Jasa Cuci Gratis Ditukar Doa)
Bersamaan dengan pemberlakuan aturan ini, kata Eva, petugas di dalam KRL maupun di stasiun akan memberikan informasi kepada para pengguna bila waktu berbuka puasa telah tiba.
Selain memperbolehkan penumpang berbuka di dalam kereta, mulai 8 Juni 2017, PT KAI Commuter Jabodetabek memberikan takjil gratis bagi para pengguna KRL commuter line di delapan stasiun secara bergiliran.
(Baca juga: Takjil Gratis di Halte, Stasiun, hingga Bandara Selama Ramadhan)
Delapan stasiun tersebut yakni Stasiun Tanah Abang, Gondangdia, Cikini, Manggarai, Sudirman, Jakarta Kota, Tebet, dan Palmerah.
"PT KCJ mengimbau agar pengguna tetap menjaga ketertiban dan kebersihan terutama saat waktu berbuka tiba," ucap Eva.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.