Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelaikan Bus AKAP dan Pariwisata Diawasi hingga H-3 Lebaran

Kompas.com - 06/06/2017, 12:28 WIB
David Oliver Purba

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Widjatmoko mengatakan bahwa Dishub DKI Jakarta semakin gencar mengawasi serta mengecek kelaikan bus pariwisata dan bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).

Sigit menjelaskan, pengetatan pengawasan terhadap bus pariwisata dilakukan karena bus jenis itu kerap dijadikan sebagai bus angkutan mudik atau cadangan angkutan mudik oleh perusahaan otobus (PO) sebagai antisipasi membludaknya penumpang mudik lebaran.

"PO bus pariwisata sebagai antisipasi kegiatan mudik bareng atau gratis yang menggunakan bus pariwisata. Bus pariwisata juga digunakan sebagai bus cadangan angkutan lebaran, oleh karena harus dipastikan bahwa bus yang dioperasikan laik jalan," ujar Sigit, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (6/6/2017).

(baca: Mudik, Polisi Tutup Ratusan Tempat Putar Balik di Jalur Pantura Indramayu)

Dari hasil pengawasan tersebut, selain menertibkan sejumlah bus AKAP yang melanggar aturan, Dishub DKI juga menyegel salah satu kantor PO bus pariwisata bernama PT Dian Mitra yang berada di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Adapun perizinan operasi perusahaan itu tidak lagi berlaku, melakukan pelanggaran operasi, serta pengalihan fungsi pul bus. Bukan hanya digunakan sebagai operasional bus pariwisata, pul bus juga digunakan sebagai kegiatan karoseri.

"Pengawasan PO Bus Pariwisata ini kami targetkan sampai dengan H-3 lebaran," ujar Sigit.

Sebelumnya dalam operasi lintas jaya, dari Januari hingga 5 Juni 2017, Dishub DKI menertibkan 175 bus AKAP yang tidak memiliki administrasi, tidak laik jalan, serta melanggar rambu lalu lintas.

Kompas TV Dinas Perhubungan Memeriksa Kondisi Bus Jelang Mudik
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com