Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Dilantik sebagai Gubernur DKI oleh Jokowi Hari Ini

Kompas.com - 15/06/2017, 05:59 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta pada Kamis (15/6/2017) ini.

Djarot akan dilantik langsung oleh Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara. "Sudah ada di jadwal, jam 09.30," ujar Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri Sumarsono di Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (14/6/2017) malam.

Sumarsono menyampaikan, Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo akan mendampingi Jokowi dalam pelantikan tersebut. Pelantikan akan berlangsung sekitar 30 menit. "30 menit," kata Sumarsono.

Dalam pelantikan tersebut, pengunduran diri Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dari jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta juga akan disebutkan.

Diusulkan DPRD DKI

Pengangkatan Djarot sebagai Gubernur DKI Jakarta diusulkan oleh DPRD DKI Jakarta dalam sidang paripurna istimewa yang digelar 31 Mei 2017.

Usulan tersebut sekaligus sebagai usulan pemberhentian Djarot sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta.

"Sesuai surat Kemendagri, disampaikan usulan pengangkatan saudara Djarot Saiful Hidayat sebagai Gubernur DKI Jakarta sisa masa jabatan 2012-2017," ujar Sekretaris DPRD DKI Jakarta Muhammad Yuliadi dalam sidang paripurna istimewa, Rabu (31/5/2017).

(Baca juga: Ketua DPD hingga Anggota Fraksi PDI-P Akan Hadiri Pelantikan Djarot)

Sidang paripurna istimewa tersebut sekaligus mengumumkan pengunduran diri Ahok. Setelah sidang paripurna istimewa tersebut, DPRD DKI Jakarta mengirimkan surat usulan itu kepada Kemendagri untuk diajukan kepada Jokowi.

Kemendagri menerima surat usulan pengangkatan Djarot dari DPRD DKI Jakarta pada 2 Juni 2017.

Dua hari setelahnya, Kemendagri mengirimkan surat tersebut kepada pihak Sekretariat Negara untuk diajukan kepada Jokowi.

Doa Djarot dan harapan sang istri

Djarot mengaku tidak memiliki persiapan khusus menjelang pelantikannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Dia mengaku hanya berdoa.

"Enggak ada persiapan, persiapan apa, ya doa, berdoa saja supaya lancar," ujar Djarot, Rabu (14/6/2017) malam.

(Baca juga: Istri Djarot Berharap, Pelantikan Suaminya Jadi Gubernur Bawa Kebaikan)

Djarot juga memohon doa agar pelantikannya berjalan lancar. Istri Djarot, Happy Farida, memiliki harapan yang sama.

Dia berharap, pelantikan Djarot sebagai Gubernur DKI Jakarta membawa kebaikan bagi seluruh masyarakat.

"Ya mudah-mudahan semua lancar dan membawa berkah bagi semua masyarakat DKI Jakarta, membawa kebaikan buat semuanya," ujar Happy, Rabu malam.

Djarot menjadi gubernur definitif untuk menggantikan Ahok yang mengundurkan diri. Setelah dilantik Presiden Jokowi, Djarot akan menjadi Gubernur DKI Jakarta hingga masa pemerintahan periode 2012-2017 berakhir pada Oktober mendatang.

Kompas TV Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan akan meneruskan proses pengunduran diri Basuki Tjahaja Purnama ke Menteri Sekretaris Negara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com