Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot: Takbir Keliling Jangan Kejadian seperti "Sahur on The Road"

Kompas.com - 20/06/2017, 12:50 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengimbau warga untuk tidak melakukan kegiatan takbir keliling dalam menyambut hari raya Idul Fitri.

Dia tidak ingin kejadian sahur on the road yang berujung konflik terulang saat warga takbir keliling.

"Ini perlu kami antisipasi juga. (Takbir keliling) jangan kejadian seperti sahur on the road ya, kemudian naik truk bak terbuka, bawa petasan, lempar-lemparan petasan," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (20/6/2017).

(Baca juga: Djarot: Gara-gara Larang "Sahur on The Road", Saya Di-"bully")

Djarot mengingatkan, keesokan hari setelah malam takbiran, umat Islam merayakan Idul Fitri atau Lebaran 1438 Hijirah.

Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, ia mengimbau warga untuk takbiran di wilayahnya masing-masing.

"Saya harapkan takbir keliling itu dilakukan di tempat masing-masing, di masjid, di mushala, di kantor-kantor pemerintah, silakan," kata dia.

Pemprov DKI Jakarta juga akan menggelar festival beduk dan gema takbir pada malam Lebaran.

Warga dipersilakan datang untuk takbir bersama-sama di Balai Kota menyambut hari kemenangan. Djarot menegaskan bahwa dia tidak melarang warga untuk takbir.

"Saya tidak melarang, silakan takbiran, tetapi kepolisian infonya juga melarang untuk takbir keliling dengan menggunakan truk, kendaraan-kendaraan terbuka," ucap Djarot.

Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan sebelumnya mengimbau masyarakat tidak melakukan takbir keliling.

Iriawan menyampaikan, malam takbiran lebih baik diisi dengan kegiatan lebih positif daripada takbir keliling menggunakan kendaraan.

"Tidak usah takbir keliling. Pertama takut terjadi kecelakaan, kedua takut terjadi gesekan, ketiga kemacetan, keempat buang-buang energi BBM," ujar Iriawan, Senin (19/6/2017).

(Baca juga: Djarot: Yayasan Sifatnya Sosial, Jangan Orientasi Dapatkan Keuntungan)

Iriawan telah mengeluarkan surat imbauan soal takbir keliling saat malam Hari Raya Idul Fitri 2017.

Surat itu dikeluarkan Iriawan pada 16 Juni 2017 dan ditembuskan kepada Kapolri, para Kapolres di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Ketua MUI DKI Jakarta, dan kepala kantor Kementerian Agama DKI Jakarta.

Kompas TV Djarot Ziarah ke Taman Makam Pahlawan Kalibata
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com