JAKARTA, KOMPAS.com - Selama arus balik Lebaran, PT Jasa Marga akan melakukan sistem tutup-buka rest area sepanjang tol yang digunakan untuk arus balik, terutama Tol Jakarta-Cikampek.
Corporate Communication PT Jasa Marga Dwimawan Heru dalam siaran pers resmi yang diterima, Kamis (29/6/2017), mengatakan, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi kepadatan saat arus balik Lebaran.
Dari pantauan Jasa Marga saat arus mudik, tempat istirahat dan pelayanan menjadi salah satu penyebab kepadatan lalu lintas di jalan tol. Sistem buka tutup akan dilakukan dengan koordinasi pihak Kepolisian dengan memperhatikan kondisi lalin.
"Kepadatan yang terjadi disebabkan kendaraan pengguna jalan keluar masuk rest area. Di samping dipengaruhi juga oleh perilaku beberapa pengguna jalan yang menggunakan bahu jalan di sekitar tempat istirahat dan pelayanan sebagai lahan parkir," ujar Dwimawan.
(Baca juga: Arus Balik Lebaran, Polri Imbau Truk Beroperasi 3 Juli)
Di Tol Jakarta-Cikampek, lanjut dia, sistem buka-tutup rest area akan dilakukan tergantung kepadatan arus balik kendaraan, yaitu di rest area Km71, 62, 52, 42, dan 33.
"Dalam masa arus balik. Buka tutup rest area dilakukan situasional melihat kondisi lalin.
Tol potensial akan kami berlakukan buka tutup sesuai kondisi lalin," ujar Dwimawan.
Untuk mengantisipasi rest area tutup saat kendaraan melintas, Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan agar menyiapkan perbekalan makanan dan BBM yang cukup sebelum memasuki jalan tol untuk perjalanan arus balik yang lebih nyaman.
"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan sebagai dampak dari penutupan tempat isitrahat tersebut, dan terima kasih atas kesabaran para pengguna jalan tol, agar mudik aman dan efisien dapat tercapai," ujar Dwimawan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.