Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta akan Surati PT Transjakarta soal Tuntutan Karyawan Kontrak

Kompas.com - 08/07/2017, 06:44 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Forum Warga Kota Jakarta (Fakta) mengaku akan melakukan langkah klarifikasi terhadap PT Transjakarta terkait karyawan kontrak yang tak kunjung menjadi pegawai tetap di perusahaan tersebut.

"Nanti kami akan bersurat dulu dengan manajemen PT Transjakarta biar cover both (side), tapi intinya secara prinsip kami percaya sama karyawan," kata Ketua Fakta Azas Tigor Nainggolan, di Kantor Fakta Kalimalang, Jakarta Timur, Jumat (7/7/2017).

Tigor yakin para karyawan kontrak di PT Transjakarta diperlakukan semena-mena karena sudah ada bukti yang diberikan kepada pihaknya. Namun, Tigor belum tahu pasti kapan akan melakukan klarifikasi terhadap PT Transjakarta.

Selain itu, upaya klarifikasi ini diharapkan bisa membuat masalah penetapan status karyawan tetap di PT Transjakarta tidak berlanjut ke meja hijau.

"Kami mau klarifikasi sekaligus mengingatkan dan kami menawarkan agar permasalahan ini diselesaikan secara mediasi, tanpa ramai-ramai karena ini jumlahnya massal dan yang ngomong dan korban ribuan orang," ucap Tigor.

Berdasarkan penuturan Budi Marcello Lesiangi yang merupakan perwakilan karyawan kontrak, terdapat kurang lebih 6.000 karyawan kontrak di PT Transjakarta saat ini.

(Baca juga: Fakta dan LBH Jakarta Bentuk Posko Pengaduan Karyawan PT Transjakarta)

Mereka rata-rata telah bekerja sejak 2004-2006 atau ketika BUMD Transjakarta masih berstatus Badan Layanan Umum (BLU), UPT, hingga akhirnya berubah status menjadi PT.

Kendati demikian, Tigor tak menutup kemungkinan jika kasus ini nantinya dibawa ke ranah hukum apabila PT Transjakarta tidak mengabulkan tuntutan para karyawan kontrak.

"Kalau nggak bisa lewat klarifikasi ya kami akan ambil langkah hukum," ucap dia.

Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono sebelumnya mengatakan, pembahasan baru bisa dilanjutkan karena komite yang dibentuk bersama beberapa instansi sedang libur Lebaran pada pekan lalu.

"Habis libur Lebaran baru kami ketemu. Saya tidak yakin saya sebagai manajemen bisa memutuskan itu sendirian," kata Budi, ditemui di Ragunan, Jakarta Selatan, Sabtu (1/7/2017).

(Baca: PT Transjakarta Kembali Bahas Nasib Pegawai Kontrak)

Kompas TV Direktur Utama PT Transjakarta, Budi Kaliwono, mengancam akan menghukum para karyawan yang berunjuk rasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com