JAKARTA, KOMPAS.com - Orangtua Italia Chandra Kirana (22) geram saat dipertemukan dengan Sudirman, salah satu tersangka penembakan anaknya. Mereka tampak menahan amarahnya ketika Sudirman meminta maaf karena terlibat upaya pencurian motor dan penembakan Italia.
Mulanya, ibunda Italia, Sugiharti menanyakan kepada Sudirman siapa yang menembak anaknya. Sudirman mengaku bahwa Saiful lah yang menembak Italia.
Namun, Sugiharti tak langsung percaya dengan pengakuan Sudirman. Dia menanyakan apa konsekuensinya jika Sudirman berbohong.
Sudirman pun terus meyakinkan Sugiharti bahwa bukan dia yang menembak Italia. Tiba-tiba, ayahanda Italia, Fery Chandra langsung maju menghampiri Sudirman.
"Mau ditembak?" ujar Fery sambil menunjuk dada kiri Sudirman di Mapolda Metro Jaya, Selasa (11/7/2017).
Baca: Selama Buron, Rekan Penembak Italia Bersembunyi di Perkebunan
Tangis Sugiharti pun pecah. Sambil menggendong cucunya, wanita paruh baya tersebut terus mencecar Sudirman. Sudirman yang matanya tertutup kain hijau tak henti-hentinya meminta maaf kepada Fery dan Sugiharti.
"Minta maaf, saya maafin, tapi anak saya tak tergantikan. Kok tega sih nembak anak saya," ucap Sugiharti sambil terisak.
Melihat istrinya menangis, Fery kembali menghampiri Sudirman. Pria yang mengaku sama-sama asal Lampung itu pun semakin geram melihat Sudirman.
"Kalau saya penginnya kamu (Sudirman) langsung dihabisin. 'Lo balik lagi ke rumah gue, lompat pagar, lihat aja, udah kita siapin," kata Fery sambil memegang kepala Sudirman.
Kapolda Metro Jaya Irjen Iriawan mencoba menenangkan Fery dengan mengelus pundaknya. Akhirnya Fery dan Sugiharti dapat mengontrol emosinya. Keduanya menyerahkan proses hukum kepada pihak kepolisian.
Baca: Ketakutan, Rekan Penembak Italia Menyerahkan Diri
Mereka berharap Sudirman mendapat hukuman yang berat. Setelah itu, Sudirman langsung dibawa penyidik ke ruangan lainnya.
Polisi sebelumnya telah menangkap Saiful, rekan Sudirman, yang menembak Italia. Saiful tewas ditembak polisi saat ditangkap di Lampung Selatan pada Minggu (9/7/2017) siang.
Adapun Italia ditembak Saiful karena memergoki usaha pencurian sepeda motor di rumahnya di kawasan Karawaci, Kota Tangerang, Senin (12/6/2017).
Italia adalah koas dokter gigi yang baru lulus dari Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi Universitas Trisakti.