Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Julianto Setelah Jadi Korban Order Go-Food Fiktif dan Dipecat Perusahaan

Kompas.com - 12/07/2017, 20:57 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Julianto Sudrajat mengaku tak hanya menjadi korban teror order Go-Food oleh seorang wanita bernama Sugiarti. Menurut Julianto, akibat ulah Sugiarti pula ia kini tak lagi bekerja di bank swasta yang terletak di Matraman, Jakarta Timur.

Julianto menjelaskan, foto KTP-nya disebar oleh Sugiarti di media sosial dengan tuduhan sebagai seorang penipu. Hal itu menyebabkan Julianto dipecat oleh perusahaan tempatnya bekerja.

"Jadi Sugiarti itu nyebarin foto KTP saya, sampai ke Twitter kantor saya. Manajemen kantor langsung merumahkan saya. Jadi PHK-nya bukan karena pesanan Go-Food fiktif," ujar Julianto kepada Kompas.com, Rabu (12/7/2017).

Hingga hari ini, Julianto mengaku belum juga mendapatkan pekerjaan yang baru. Sejak dirumahkan, ia hanya mengisi hari-harinya dengan berkunjung ke rumah saudara-saudaranya.

Baca: Julianto Harap Sugiarti Akui Pemesanan Go-Food Fiktif

"Padahal saya baru kerja tujuh bulan di cabang kantor itu. Belum punya penghasilan lain saya sekarang ini. Ini masih cari-cari kerja," sebutnya.

Ia berharap polisi dapat segera mengungkap kasus ini agar kesalahpahaman berbagai pihak terhadapnya tak berlarut-latut.

"Saya sih pengin cepat dapet kerja lagi. Orang juga enggak mikir macem-macem lagi kepada saya," ucapnya.

Selain diberhentikan dari kantornya, Julianto pun sempat bernasib sial dengan banyaknya tagihan pesanan makanan melalui aplikasi Go-Food yang diduga dilakukan oleh Sugiharti.

Baca: Alasan Julianto Yakin Sugiarti adalah Pelaku Teror Order Go-Food

Ia mengaku telah merugi jutaan rupiah demi membayar tagihan makanan yang diduga dipesan oleh wanita yang sempat menaruh hati terhadapnya tersebut.

Kasus yang viral di media sosial ini telah dilaporkan Julianto ke polisi. Rencananya, polisi akan mempertemukan Julianto dan Sugiarti.

Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Andry Wibowo juga telah meminta jajarannya segera mengungkap kasus pesanan makanan melalui aplikasi ojek online, Go-Food.

"Tadi sudah saya sampaikan Kasat Serse untuk segera tangani dan bagaiaman solusinya," ujarnya ketika dihubungi Kompas.com, Rabu.

Baca: Polisi Belum Pastikan Motif Teror Order Go-Food karena Masalah Cinta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com