Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Pastikan Nama Simpang Susun Semanggi Sesuai Rencana Ahok

Kompas.com - 17/07/2017, 14:25 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyampaikan, nama yang akan diberikan untuk jalan layang tambahan di kawasan Semanggi adalah Simpang Susun Semanggi. Nama yang ditentukan dalam rapat pimpinan (rapim) di Balai Kota DKI Jakarta pada Senin (17/7/2017) pagi tadi sama seperti usulan awal saat proyek tersebut masih dalam tahap pembangunan.

"Tetap seperti konsep awal yang disampaikan Pak Basuki dulu. Namanya tetap dan saya sudah perintahkan untuk bikin keputusan gubernur tentang penamaan itu," kata Djarot, kepada pewarta, di Balai Kota, Senin siang.

(baca: Djarot Ingin Nama Simpang Susun Semanggi Sesuai Rencana Ahok)

Djarot menjelaskan, keputusan gubernur untuk nama Simpang Susun Semanggi tengah dibuat dan diupayakan segera selesai. Keputusan gubernur itu nanti akan dikirim ke Presiden Joko Widodo sebelum meresmikan proyek tersebut pada 17 Agustus 2017.

Selain nama tersebut, ada beberapa bagian dari bangunan Simpang Susun Semanggi yang mengandung arti.

Djarot menjelaskan, terdapat empat bagian Simpang Susun Semanggi yang serupa seperti telinga atau kuping.

"Simpang Semanggi itu kan dibangun dari masa Bung Karno untuk ASEAN Games tahun 1962, ada empat kuping yang menandakan empat penjuru itu harus bersatu. Empat penjuru itu barat, timur, selatan, dan utara, menunjukkan persatuan Indonesia," tutur Djarot.

(baca: Simpang Susun Semanggi Diuji Coba dengan Truk Bermuatan Berat)

Selain empat kuping, juga ada desain pilar berbentuk huruf v yang diartikan sebagai kata victory atau kemenangan.

Jika disandingkan dengan empat kuping tadi, menurut Djarot, dapat dimaknai bangsa Indonesia harus bersatu agar selalu menjadi pemenang.

Sebelum diresmikan Presiden Jokowi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menyiapkan soft launching yang sekaligus dibukanya Simpang Susun Semanggi untuk umum pada akhir Juli 2017.

Kompas TV Djarot Ingin Tetap Gunakan Nama Simpang Susun Semanggi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com