Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Artis Sedang Jadi Target Pengungkapan Kasus Narkoba?

Kompas.com - 20/07/2017, 15:02 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa hari belakangan ini, pemberitaan di media massa diwarnai oleh informasi mengenai kasus narkoba yang melibatkan kalangan artis Indonesia. Mulai dari putra artis peran Jeremy Thomas, Axel Matthew Thomas (19) hingga kasus narkoba yang menjerat Pretty Asmara bersama sejumlah rekannya di dunia hiburan.

Hal ini sekaligus menyadarkan publik bahwa penyalahgunaan narkoba dapat terjadi pada semua kalangan masyarakat, terlebih mereka yang bekerja di dunia kreatif dan seni seperti para artis.

Lantas, apakah aparat saat ini sedang fokus untuk mengusut kasus narkoba yang melibatkan para artis?

"Kalau operasi khusus menyelidiki artis saja, enggak ada. Kami terus melaksanakan kegiatan rutin saja seperti biasa," kata Kepala Humas Badan Narkotika Nasional (BNN) Sulistiandriatmoko saat dihubungi Kompas.com, Kamis (20/7/2017).

Menurut Sulis, pengungkapan kasus narkoba oleh BNN terdiri dari beberapa tahap. Biasanya, jika ada artis yang terjerat, proses pengungkapan kasus yang bersangkutan terhitung sebagai tahap awal saja.

"BNN lebih fokus pada jaringan sindikat yang suplai narkoba kepada komunitas selebriti atau artis, bukan pada individu artis yang menggunakan narkoba," tutur Sulis.

Baca: Selain Pretty Asmara, Polisi Tangkap Penyanyi Dangdut dan Pesinetron

Pretty Asmara.WARTA KOTA/ NUR ICHSAN Pretty Asmara.
Baik Axel maupun Pretty dan teman-temannya diduga memesan hingga mengonsumsi narkoba. Pada kasus Axel, polisi mengantongi bukti permulaan berupa tanda transfer dari Axel kepada seseorang yang diduga menyediakan narkoba jenis happy five.

Sedangkan Pretty ditemukan sedang bersama teman-temannya berikut barang bukti berupa narkoba saat diamankan di Hotel Mercure, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (16/7/2017) lalu.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, polisi menduga Pretty berperan sebagai penghubung antara bandar narkoba dengan teman-temannya sesama artis.

Ada juga pesinetron Ammar Zoni yang ditangkap karena kepemilikan narkoba.

Axel Matthew ThomasDOK.PRIBADI/INSTAGRAM Axel Matthew Thomas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com