JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, air mancur di Monas akan kembali menari setelah diresmikan pada 12 Agustus 2017. Air mancur tersebut akan menari diiringi lagu-lagu daerah dan lagu-lagu bertema ke-Indonesia-an pada malam hari.
" Air mancur menari nanti pakai lagu-lagu daerah," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (26/7/2017).
Djarot menuturkan, Pemprov DKI Jakarta bekerjasama dengan musisi Addie MS. Addie akan mengaransemen lagu-lagu daerah yang akan diputar mengiringi air mancur itu berjoget.
"Kami kerjasama sama Pak Addie MS untuk memasukkan lagu-lagu daerah dan beberapa lagu yang temanya tentang ke-Indonesia-an, tentang keindahan Indonesia, tentang keindahan Monas," kata dia.
Selain itu, Djarot juga ingin lagu berjudul "Ke Monas" milik Rhoma Irama yang menggambarkan pesona air mancur menari di Monas mengiringi air mancur tersebut berjoget.
"Lagu Rhoma Irama ya, lagu dangdut ya. Nanti kami lihat gimana, apakah sesuai dengan iramanya," ucap Djarot.
Baca: Sudah Bersih, Air Mancur Monas Berjoget Lagi Agustus 2017
Air mancur menari Monas rusak sejak tahun 2007. Air mancur tersebut dulunya salah satu daya tarik Monas. Nantinya, air mancur tersebut akan membuat Monas semakin indah. Kantor Pengelola Kawasan (KPK) Monas juga akan memasang lampu di 405 titik kawasan Monas.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan