JAKARTA, KOMPAS.com - Wacana polisi untuk memberdayakan "Pak Ogah" untuk membantu mengatur lalu lintas di Ibu Kota masih menimbulkan pro dan kontra.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansah berpendapat lebih baik memberdayakan anggota pramuka ketimbang Pak Ogah untuk membantu mengatur lalu lintas.
"Kalau saya memang lebih baik ya kita yang melakukan penjagaan. Kalau pun akan melibatkan atau memberdayakan masyarakat kan masih ada Pramuka, patroli keamanan sekolah, nah ini mesti dilibatkan," ujar Andri di Mapolda Metro Jaya, Rabu (26/7/2017) malam.
Menurut Andri, anggota Pramuka sudah diberi pelatihan untuk mengatur lalu lintas. Sehingga, akan mudah bagi polisi jika ingin memberdayakan mereka.
"Kalau sekolah pagi, bisa sore, kalau sekolah siang bisa pagi. Minimal ya di lokasi-lokasi terdekat di sekolahnya dia, selain efektif karena memang dia sudah mempunyai pengetahuan tentang lalu lintas," ucap dia.
Andri menambahkan, anggota Pramuka sudah terbiasa bekerja secara sukarelawan. Sehingga mereka sudah terbiasa bekerja tanpa mengharapkan imbalan.
"Maksudnya orientasinya betul-betul sosial dan ingin menjaga ketertiban lalu lintas, kalau Pak Ogah kan kita enggak tahu (orientasinya apa)," kata Andri.
Baca: Jakarta Makin Macet, Polisi Ingin Perbanyak "Pak Ogah"
Andri memberi saran agar pihak kepolisian mengkaji ulang wacana tersebut dengan melibatkan beberapa pihak. Namun, Andri menyerahkan kembali keputusan mengenai wacana itu ke polisi.
Dia juga mengaku sejauh ini belum ada pembicaraan khusus dengan polisi mengenai wacana itu. Dia juga masih bingung mengenai pembiayaannya nanti.
"Sampai saat ini sih belum (ada pembicaraan). Tapi nanti kita akan bicara secara detail, pasti melibatkan masyarakat transportasi Jakarta dan DTKJ supaya kita jangan salah langkah lah seperti itu," ujarnya.
Baca juga: Pro Kontra Perekrutan Pak Ogah Jadi Pengatur Lalu Lintas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.