JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi kesehatan Hermansyah, pakar telematika yang dikeroyok di Tol Jagorawi pada 9 Juli lalu dilaporkan berangsur membaik.
Hermansyah sudah dipindah ke ruang perawatan lain di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD).
Juru bicara pihak keluarga Hermansyah, Ichwan, menyampaikan bahwa beberapa alat bantu yang dipasang di tubuh Hermansyah mulai dilepas, seperti selang oksigen dan selang untuk asupan makanan.
"Kondisinya sudah lebih baik dari sebelumnya," kata Ichwan kepada Kompas.com, Kamis (27/7/2017).
(Baca juga: Penyerang Hermansyah Serahkan Diri karena Takut Terus Dikejar)
Meski Hermansyah membaik, kata Ichwan, kamar tempat Hermansyah dirawat masih dijaga personel TNI AD. Selain itu, tidak semua orang boleh menjenguk Hermansyah.
Menurut Ichwan, hanya ibu kandung dan istri Hermansyah yang diperkenankan untuk masuk kamar dan menemuinya.
"Selain itu tidak boleh, termasuk saya juga. Saya cuma bisa lihat di kaca dari luar," ujar Ichwan.
Hermansyah diserang sejumlah pria di Km 6 Tol Jagorawi arah Bogor, Cipayung, Jakarta Timur pada Minggu (9/7/2017) dini hari.
Saat itu, dia dan istrinya, Iriana, tengah berkendara untuk pulang ke rumahnya di Depok. Ada lima orang pelaku penyerangan yang sudah ditangkap.
Dari pengakuan pelaku kepada polisi, penyerangan itu dipicu senggolan mobil. Sebelum kejadian, salah satu mobil yang dikemudikan seorang pelaku menyenggol mobil yang dikemudikan Hermansyah.
(Baca juga: Pengeroyok Hermansyah yang Buron Serahkan Diri ke Polisi)
Para pelaku mengaku Hermansyah kemudian mengejar dan menghentikan mobil tersebut. Sampai akhirnya, terjadi perang mulut dan berakhir dengan penyerangan terhadap Hermansyah.