BEKASI, KOMPAS.com – Vice President Manager Komunikasi PT KAI Commuter Jakarta (KCJ) Eva Chairunnisa mengatakan jika jalur KRL Bekasi-Cikarang sudah beroperasi, maka jalur KRL Jakarta Kota-Bekasi diperpanjang hingga Cikarang.
"Nantinya KRL Cikarang itu bukan hanya sampai Stasiun Manggarai, tapi sampai Jakarta Kota. Selain itu KRL Bekasi-Manggarai juga masih ada," ujar Eva melakukan uji coba jalur KRL Bekasi-Cikarang di Stasiun Bekasi, Jumat (28/7/2017) sore.
Ia menjelaskan rute dari KRL Jakarta Kota-Cikarang ini sama dengan rute KRL Jakarta Kota-Bekasi saat ini. Sementara, untuk waktu tempuh, dari Cikarang hingga Bekasi sekitar 30 menit, Bekasi hingga Manggarai juga 30 menit.
Sehingga, diperkirakan untuk waktu tempuh Cikarang-Jakarta Kota selama 90 menit. Eva juga menjelaskan, nantinya tarif yang akan dikenakan kepada penumpang KRL Jakarta Kota-Cikarang sebesar Rp 5.000.
Baca: Operasional Jalur Bekasi-Cikarang Dipediksi Dongkrak Jumlah Penumpang KRL
Direktur Prasarana Perkeretaapian Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri menjelaskan uji coba tersebut dilakukan untuk mengecek aliran listrik yang nantinya akan digunakan KRL.
Menurut dia, sejauh ini uji coba berjalan lancar. Power supply, kata dia, sudah cukup bagus. Namun, ada sedikit kendala terkait voltase.
Zulfikri juga menyampaikan, sepanjang Stasiun Bekasi hingga Stasiun Cikarang telah dibangun tiga gardu yang masing-masing memiliki 4.000 KVA. Menurut dia, uji coba hari ini juga untuk memantau kestabilan dari gardu-gardu tersebut.
"Paling cepat (operasi KRL Jakarta Kota-Cikarang) September-lah, karena safety assesment-nya belum ada ya enggak bisa. Kita baru prasarananya untuk suplai listrik. Permintaannya juga sudah tinggi sekali, kita usahakan percepat (dioperasikan)," kata Zulfikri.
Di lintasan Bekasi-Cikarang, kata dia, stasiun yang nantinya bisa digunakan antara lain Stasiun Bekasi Timur, Stasiun Tambun, Stasiun Cibitung, dan Stasiun Cikarang.